bakabar.com, JAKARTA - Manchester United gagal mendapat titel kedua musim ini setelah dikalahkan oleh Manchester City pada partai final Piala FA, Sabtu (3/6) malam.
Dua gol Ilkay Gundogan membuat MU menyerah dengan skor akhir 2-1. Setelah pertandingan, kritik bermunculan ditujukan untuk David De Gea.
De Gea dianggap kurang siap saat Gundogan melepaskan tembakan tak terlalu kencang yang berujung gol kedua City.
Ini merupakan kritik kesekian kali bagi De Gea di musim ini. Ia juga dianggap sebagai penyebab kekalahan timnya saat bertemu Sevilla di Liga Europa dan West Ham United di Liga Inggris, namun sang pelatih Erik Ten Hag membela De Gea.
Baca Juga: Sikat Man United 2-1, Man City Juara Piala FA!
"Saat ini saya tidak mau membicarakan masalah kritik seperti itu karena kami memainkam musim yang hebat, termasuk David De Gea. Dia memainkan musim yang fantastis,” kata Ten Hag.
Masa bakti De Gea sudah habis di akhir musim ini, namun ia diperkirakan akan bertahan dengan kontrak baru di Old Trafford.
Itu berarti De Gea masuk dalam skuat Ten Hag musim depan menyusul keinginan sang pelatih untuk meningkatkan kualitas para pemainnya.
Sementara untuk menambah kekuatan baru, pelatih asal Belanda itu berharap status kepemilikan MU jelas sebelum bursa transfer musim panas.
Baca Juga: Guardiola Ingin Man City Pertahankan Gundogan
“Saya hanya punya satu rencana, yaitu memperbaik klub ini dan memperbaiki tim ini. Saya punya ide dan saya memberi tahu klub apa yang harus kami lakukan untuk itu, tetapi saya harus bekerja dengan staf saya, dengan para pemain saya untuk menjadi lebih baik musim depan,” tutur Ten Hag.
“Katakan seperti ini, kita berada di arah yang benar. Tapi ada kesempatan dalam permainan, masalah dalam permainan yang harus kami tingkatkan, tentu saja, jika kami ingin membuat langkah selanjutnya dan memenangkan trofi,” pungkasnya.
