bakabar.com, MARTAPURA – Seekor monyet peliharaan mengamuk dan menggigit sang pemilik dan dua warga lainnya.
Peristiwa ini terjadi di Desa Sungai Alat, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Kalsel, Kamis (3/2) tadi malam.
Petugas dari Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Banjar turun tangan untuk mengamankan monyet berbahaya tersebut.
Kasi Damkar Penyelamatan dan Evakuasi, Gusti Yudhi menjelaskan pihaknya menerima laporan warga sekitar pukul 21.31 Wita.
Laporan langsung direspon dengan meluncurkan anggota serta peralatan dan kandang hewan.
“Sesampainya di lokasi keadaan monyet sudah diikat warga setempat, tetapi mereka bingung melakukan langkah selanjutnya,” ujar Gusti Yudhi saat dikonfirmasi, Jumat (4/2).
Akhirnya petugas Damkar menangkap monyet yang cukup agresif tersebut, dan terpaksa mengikat dulu tubuh monyet baru dapat dimasukkan ke kandang.
“Setelah itu dilakukan pendataan tiga korban gigitan monyet,” ungkap Yudhi.
Tiga korban gigitan tersebut yakni Fahmiah (35) yang diketahui sebagai pemilik monyet. Ia mengalami luka gigitan pada bagian lengan.
Dua korban lainnya Asir (32) juga mengalami luka gigitan bagian lengan, serta Halimansyah (60) yang luka gigitan pada jari tangan.
Yudhi sendiri mengakui kurang mengetahui mengapa monyet tersebut mengamuk.
Untun penanganannya, monyet tadi pagi diserahkan ke dokter hewan di Dinas Pertanian Banjar.
“Tadi pagi sudah divaksin rabies oleh dokter hewan Dinas Pertanian, dan siangnya dilepas liarkan ke hutan,” tutup Yudhi.
