News

Momentum Harlah 1 Abad NU, Ponpes Darussalam Martapura Terima Penghargaan

Pondok Pesantren Darussalam Martapura Kalsel akan mendapat penghargaan dari pemerintah pada Harlah 1 abad NU.

Featured-Image
Pondok Pesantren Darussalam Martapura. Foto: Istimewa

bakabar.com, JAKARTA - Bertepatan dengan momentum peringatan Hari Lahir (Harlah) 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU), Ponpes Darussalam Martapura, Banjar, Kalimantan Selatan, juga mendapatkan penghargaan.

Peringatan puncak Harlah Seabad NU dilangsungkan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Selasa (31/1) malam. Kegiatan ini akan dibuka Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

“Itu adalah bagian dari rangkaian peringatan 1 Abad NU yang sebagian besar berlangsung di Jawa Timur,” ungkap Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi, kepada bakabar.com, Selasa (31/1).

Dalam peringatan Harlah 1 abad NU, turut diberikan penghargaan kepada pondok pesantren yang berusia lebih dari 100 tahun. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi NU terhadap ulama di pesantren.

Darussalam Martapura merupakan salah salah satu ponpes yang menerima penghargaan. Diketahui Ponpes Darussalam didirikan 1914 oleh KH Jamaluddin, sebelum kemudian mengambil peran penting dalam sejarah perkembangan Islam di Kalimantan Selatan.

Pesantren Darussalam kemudian menjadi acuan bagi perkembangan pesantren-pesantren lain. Pun Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau yang lebih dikenal dengan sebutan Guru Sekumpul, pernah menuntut ilmu di pondok tersebut.

Berikut pondek pesantren yang akan mendapatkan penghargaan dalam Harlah 1 Abad NU: 

1. Pondok Pesantren Al-Kahfi Somolangu, Kebumen (1475) 
2. Pondok Pesantren Mojosari, Loceret, Nganjuk (1710) 
3. Pondok Pesantren Babakan, Cirebon (1715) 
4. Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan (1718) 
5. Pondok Pesantren Jamsaren, Solo (1750) 
6. Pondok Pesantren Buntet, Cirebon (1750) 
7. Pondok Pesantren Qomaruddin, Bungah, Gresik (1753) 
8. Pondok Pesantren Miftahul Huda, Gading, Malang (1768) 
9. Pondok Pesantren Balerante, Cirebon (1779) 
10. Pondok Pesantren Al-Hamdaniyah, Siwalan Panji, Sidoarjo (1787) 

11. Pondok Pesantren Hidayatut Thullab, Durenan, Trenggalek (1790) 
12. Pondok Pesantren Gedongan, Cirebon (1800-an) 
13. Pondok Pesantren Tambak Beras, Jombang (1825) 
14. Pondok Pesantren Watucongol, Magelang, (1830) 
15. Pondok Pesantren Tremas, Pacitan (1830) 
16. Pondok Pesantren Al-Asy’ariyah, Kalibeber, Wonosobo (1832) 
17. Pondok Pesantren Zainul Hasan, Genggong, Probolinggo (1839) 
18. Pondok Pesantren Al-Hikamus Salafiyah, Cipulus, Purwakarta (1840) 
19. Pondok Pesantren Al-Fauzan, Garut (1850) 
20. Pondok Pesantren Langitan, Tuban (1852) 

21. Pondok Pesantren MIS (Ma’hadul Ilmi Asy-Syar’i), Sarang, Rembang (1859) 
22. Pondok Pesantren Syaikhona Kholil, Bangkalan (1861) 
23. Pondok Pesantren Giri Kusumo, Mranggen (1868) 
24. Pondok Pesantren Arriyadl, Ringinagung, Pare, Kediri (1870) 
25. Pondok Pesantren Tarbiyatun Nasyiin, Pacul Gowang (1880) 
26. Pondok Pesantren Sukamiskin, Bandung (1881) 
27. Pondok Pesantren Al-Ashriyah, Genteng, Banyuwangi (1882) 
28. Pondok Pesantren Roudatul Mubtadi’in, Balekambang, Jepara (1884) 
29. Pondok Pesantren Darul Ulum, Peterongan, Jombang (1885) 
30. Pondok Pesantren Al-Ihsan, Jampes, Kediri (1886) 

31. Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk, Sumenep (1887) 
32. Pondok Pesantren Darul Hikam, Bendo, Pare, Kediri (1889) 
33. Pondok Pesantren Tarbiyatut Tholabah, Lamongan (1898) 
34. Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang (1899) 
35. Pondok Pesantren Gedongsari, Nganjuk (1901) 
36. Pondok Pesantren Al-Falak Pagentongan, Bogor (1901) 
37. Pondok Pesantren Futuhiyah, Mranggen, Demak (1905) 
38. Pondok Pesantren Kempek, Cirebon (1908) 
39. Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Sukorejo, Situbondo (1908) 
40. Pondok Pesantren Maslakul Huda, Kajen, Pati (1910) 

41. Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri (1910) 
42. Pondok Pesantren Al-Hikmah, Benda, Brebes (1911) 
43. Pondok Pesantren Krapyak, Yogyakarta (1911) 
44. Pondok Pesantren Raudlatul Ulum, Jember (1912) 
45. Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah, Tegal (1913) 
46. Pondok Pesantren Darussalam Martapura Kalsel (1914) 
47. Pesantren Islam As Shiddiqi, Jember, (1915) 
48. Pondok Pesantren Matla’ul Anwar Linahdhatil Ulama (MALNU) Pandeglang (1916) 
49. Pondok Pesantren Denanyar, Jombang (1917) 
50. Pondok Pesantren al-Qaumaniyah, Bareng, Kudus (1918) 

51. Pondok Pesantren Apik, Kauman Kaliwungu, (1919) 
52. Pondok Pesantren Tahsinul Akhlaq, Winong, Cirebon (1919) 
53. Pondok Pesantren Al-Masturiyah, Sukabumi (1920) 
54. Pondok Pesantren Mustofawiyah, Mandailing Natal, Sumut (1925) 
55. Pondok Pesantren Ihya Ulumaddin, Cilacap (1925) 
56. Pondok Pesantren Ploso, Kediri (1925)

Editor
Komentar
Banner
Banner