bakabar.com, BARABAI – Mengutkan ketahanan pangan nampaknya hal mutlak yang harus dilakukan di kabupaten bebas tambang, Hulu Sungai Tengah (HST).
Apalagi di tengah pandemi saat ini, sektor pertanian yang berkaitan erat dengan ketahanan pangan pun ikut terganggu.
Mengupayakan agar ketahanan pangan menguat, prajurit dari Kodim 1002 Barabai diterjunkan membantu para petani di Bumi Murakata. Babinsa pun diterjunkan untuk mengolah lahan warga. Seluas 2 hektare lahan yang diolah pada dua desa.
Pertama di Desa Pemangkih RT 2 Kecamatan LAU. Babinsa Sertu Saiful Fadillah bersama pemilik lahan menanam jagung pada lahan seluas 1,5 hektare. Kemudian di Desa Anduhum Kecamatan Batang Alai Selatan. Sepuluh borongan ditanami jagung jenis pratiwi oleh Babinsa Agus Rohmat bersama pemilik lahan.
Serda Saiful menuturkan, prajurit Kodim 1002 Baeabai selalu mendorong dan mendukung program pemerintah dalam pencanangan swasembada pangan nasional.
Dengan diterjunkan anggota teritorial, khususnya para Babinsa, lanjut Saiful, siap meningkatkan hasil panen masyarakat dan petani.
"Apabila hasil panen meningkat, maka kesejahteraan masyarakat pun semakin meningkat. Dengan meningkatnya kesejahteraan, maka ketahanan nasional akan semakin kuat, dengan didukung ketahanan pangan yang kuat pula," terang Saiful, Rabu (5/8).
Babinsa, kata Serda Saiful, harus menjadi yang terdepan dalam segala kegiatan. Terutama dalam pendampingan kepada petani dalam program swasembada pangan.
“Keberadaan Babinsa adalah sebagai motor penggerak kemajuan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat," jelas Saiful.
Editor: Syarif