Pembunuhan Waria

Mencengangkan, Motif Pembunuhan Waria Ayla di Tapin

Terungkap sudah motif pembunuhan seorang waria bernama Heriyadi alias Alya (33) di Desa Antasari, Kabupaten Tapin

Featured-Image
Dua pelaku yang salah satunya merupakan kekasih korban dalam rekonstruksi kasus pembunuhan waria Ayla di lokasi penemuan jasad, Senin (27/3). apahabar.com/Sandy

bakabar.com, RANTAU – Terungkap sudah motif pembunuhan seorang waria bernama Heriyadi alias Alya (33) di Desa Antasari, Kabupaten Tapin. 

Terungkapnya motif pembunuhan Ayla seiring tertangkapnya dua terduga pembunuh Ayla, yakni AM (17) dan AP (21). Menariknya AM rupanya adalah kekasih sejenis Ayla. 

Baca Juga: Dua Terduga Pembunuh Waria di Tapin Berhasil Dibekuk!

"Pelaku AM berpacaran dengan korban Ayla. Motifnya cemburu," papar Kapolres Tapin AKBP Ernesto Saiser dalam konferensi pers, Senin (27/3).  

Korban cemburu setelah menduga AM berselingkuh dengan waria lain hingga terlibat cekcok di depan SDN 1 Antasari Hilir atau tak jauh dari lokasi mayat korban ditemukan warga. 

Malam itu mereka cekcok. Korban sempat menampar AM. Emosi tidak terima dipukul, AM memanggil kawan-kawannya, termasuk AP. Penganiayaan pun terjadi.

Baca Juga: Fakta Baru Mayat Waria Alya di Tapin

Diwartakan sebelumnya, warga menemukan jasad Ayla yang sudah mengeluarkan aroma tak sedap, Selasa (21/3) di semak rerumputan. Sebelumnya Ayla telah dikabarkan hilang selama lima hari.

Akibat ulahnya, AM dan AP pun terancam dijerat dengan tiga pasal KUHPidana, masing-masing Pasal 338, Pasal 170 ayat (2) dan Pasal 531 ayat dengan ancaman penjPembunuhan Wariaara paling lama 15 tahun. 

Editor


Komentar
Banner
Banner