bakabar.com, BALI - Kain sasirangan bikinan warga binaan Lapas Narkotika Karang Intan, Kalsel dibeli turis asal Australia pada pameran Festival Karya Cipta Anak Negeri.
Festival yang digelar Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham RI di Werdhi Budaya Art Center, Bali pada 29-30 Oktober 2022.
“Kain sasirangan hasil pembinaan kemandirian warga binaan, dibeli warga Australia yang kebetulan sedang berlibur di Bali, ujar Kepala Lapas Wahyu Susetyo, Senin (31/10).
Kain Sasirangan berwarna merah tampak langsung dipakai bule wanita asal Australia tersebut, dikenakannya sebagai bawahan.
"Mereka mengagumi kain khas Kalimantan Selatan tersebut, terlebih kain yang indah itu dibuat oleh warga binaan," sambung Wahyu.
Tidak hanya kain Sasirangan, hasil kerajinan warga binaan Lapas Narkotika Karang Intan lainnya juga dipamerkan di stan Kanwil Kemenkumham Kalsel itu. Seperti miniatur Rumah Banjar hingga kapal yang terbuat dari kayu stik ice cream.
Sementara, Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel Lilik Sujandi menyampaikan, pada festival tersebut menjadi wujud nyata dan komitmen bersama stakeholder untuk terus mendorong potensi kekayaan intelektual di Kalimantan Selatan.
"Produk-produk unggulan Banua kita bawa ke Bali pada Pameran Karya Cipta Anak Negeri. Ini jadi momentum produk lokal kita bisa naik kelas dan semakin dikenal secara nasional dan internasional, karena Bali merupakan salah satu tujuan utama wisatawan mancanegara di Indonesia," terang Lilik.
Lilik menambahkan, hadirnya produk unggulan warga binaan Lapas Narkotika Karang Intan pada event tersebut, semakin meluaskan pemasaran dan memberikan citra positif kepada masyarakat luas, bahwa di tengah keterbatasan warga binaan, tetap mampu menghasilkan karya yang bernilai ekonomi.