Arus Mudik 2023

Masa Mudik Lebaran 2023, KAI Daop 1 Pastikan Tidak Ada Tiket Tambahan

PT KAI memastikan tidak ada lagi penjualan tiket tambahan meskipun animo masyarakat untuk mudik menggunakan kereta api masih tinggi jelang Lebaran 2023.

Featured-Image
Pemudik memadati Stasiun Gambir, Jakarta, Minggu (16/4/2023). KAI Daop 1 Jakarta memperkirakan puncak arus mudik di Stasiun Gambir dan Pasar Senen terjadi pada 21 April. Foto: ANTARA

bakabar.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan tidak ada lagi penjualan tiket tambahan meskipun animo masyarakat untuk mudik menggunakan kereta api masih tinggi menjelang Lebaran 2023.

"Iya, betul tidak ada lagi tiket tambahan," kata Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa kepada ANTARA di Jakarta, Minggu (16/4).

Pada masa angkutan Lebaran 2023 yang dimulai dari 12 April hingga 3 Mei, PT KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan sebanyak satu juta tiket atau bangku kereta api jarak jauh dengan 1.513 perjalanan KA untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen.

Jumlah tersebut sudah termasuk dengan 303 perjalanan KA tambahan yang tiket nya sudah dijual sejak 13 Maret. Adapun KA tambahan tersedia untuk sejumlah perjalanan relasi favorit, seperti tujuan Yogyakarta, Semarang, Solo, Blitar, Surabaya dan Malang.

Baca Juga: KAI Berangkatkan 2.936 Pemudik Pada Perjalanan Relasi Bogor-Sukabumi

PT KAI juga melayani penjualan tiket go show untuk pemesanan tiket dan perjalanan pada hari yang sama. Pemesanan dapat dilakukan tiga jam sebelum jadwal keberangkatan.

Adapun tiket yang dijual go show menyesuaikan dengan ketersediaan tiket pada aplikasi KAI Access.

Tiket kereta jarak jauh

Sejauh ini, tiket kereta api jarak jauh yang masih tersedia pada masa angkutan Lebaran 2023, antara lain KA Argo Bromo Anggrek (Gambir - Surabaya Pasar Turi pp), KA Argo Dwipangga (Gambir - Solo Balapan pp), KA Argo Parahyangan (Gambir - Bandung pp).

Selain itu, ada pula KA Sembrani (Gambir - Surabaya Pasar Turi pp), KA Taksaka (Gambir - Yogyakarta pp), KA Purwojaya (Gambir - Cilacap), KA Senja Utama Yk (Pasar Senen - Yogyakarta pp).

Baca Juga: PT KAI Manjakan Pemudik Melalui Beragam Fasilitas di Stasiun Gambir

Sementara itu, perjalanan kereta api yang okupansi nya mencapai 100 persen, yaitu KA Airlangga (Pasar Senen - Surabaya Pasar Turi pp), KA Sri Tanjung (Lempuyangan - Ketapang pp), KA Kahuripan (Kiaracondong - Blitar pp), KA Pasundan Tambahan (Kiaracondong - Surabaya Gubeng pp).

Kemudian, KA Rajabasa (Kertapati - Tanjungkarang pp), KA Bengawan (Pasar Senen - Purwosari pp), KA Probowangi (Surabaya Gubeng - Ketapang pp), KA Bukit Serelo (Kertapati - Lubuklinggau pp), KA Tawang Alun (Malang Kota Lama - Ketapang pp), KA Ranggajati (Cirebon - Jember pp), KA Jayabaya (Pasar Senen - Malang pp).

Editor
Komentar
Banner
Banner