Tak Berkategori

Mandi di Kolam Belanda Tahura, Pemuda asal Martapura Meninggal Tenggelam

apahabar.com, MARTAPURA – Nyawa pemuda Zainal Abidin tak terselamatkan setelah tenggelam di Kolam Belanda, di kawasan…

Featured-Image
Korban tenggelam di Kolam Belanda Tahura Sultan Adam saat dibawa ke Rumah Sakit Permata Husada Banjarbaru. Foto-istimewa

bakabar.com, MARTAPURA – Nyawa pemuda Zainal Abidin tak terselamatkan setelah tenggelam di Kolam Belanda, di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam, Desa Mandiangin, Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalsel.

Peristiwa nahas ini terjadi Sabtu (16/1) sore. Zainal merupakan warga Kelurahan Murung Keraton, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar. Usianya menginjak 19 tahun.

Zainal berangkat ke Tahura bersama satu temannya Syarwani untuk berwisata alam. Di sana, ia menyempatkan mandi di kolam bersejarah peninggalan Belanda yang berdiri sejak 26 Februari 1939 silam.

“Tidak diketahui pasti bagaimana korban tenggelam. Kami mendapat laporan ada penemuan orang tenggelam,” ujar M Rasyad, Ketua RAFI Karang Intan, yang kebetulan berada di Tahura saat kejadian.

Ia menyebut, sebelum ditemukan di Kolam Belanda, sempat dilakukan pencarian oleh petugas karena ada laporan hilangnya korban.

img

Foto korban yang bertanda kurung. Foto-Istimewa

“Setelah dicari-cari ternyata di Kolam Belanda,” ungkapnya.

Sementara dari keterangan Plt Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalsel, Fatimatuzzahra menjelaskan bahwa almarhum bersama temannya melakukan registrasi masuk ke Tahura Sabtu sekira pukul 13.00 Wita.

Dia menyebut, saat itu pengunjung yang ke Kolam Belanda kurang lebih 20 orang. Saat korban menghilang, temannya sempat mencari-cari ke toilet.

“Ketika temannya kembali ke kolam, ternyata Zainal sudah dibaringkan orang di tepi Kolam Belanda,” ujarnya.

Petugas Tahura langsung melalukan penanganan pertama dan membawa korban ke Klinik Yunif 623 di Sungai Ulin Banjarbaru.

Korban kemudian dilarikan lagi ke Rumah Sakit Permata Husada Banjarbaru, hingga dinyatakan meninggal dunia.

Atas peristiwa tersebut, Plt Kadishut akan lebih memperketat penjagaan di kawasan Tahura.

Untuk korban, ia juga memastikan mendapat asuransi dari Jasa Raharja serta memberikan santunan dari pihak Tahura.

“Kami turut berdukacita dan berbelasungkawa atas peristiwa ini. Tentunya kejadian seperti ini tidak dikehendaki siapapun,” tutupnya.



Komentar
Banner
Banner