bakabar.com, JAKARTA – Jaksa Agung Sanitar Burhanuddin siap ‘membinaskan’ para jaksa nakal.
“Kemarin saya sampaikan, saya akan bina, Pak, tapi kalau tidak bisa saya bina, saya ‘binasakan’,” jelas Burhanuddin di Kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Jumat (15/11), melansir Kompas.
Jokowi telah meminta jaksa agung memecat oknum jaksa yang terbukti bermain proyek.
Namun, Burhanuddin menilai pernyataan itu tidak terkait kasus pada masa lalu.
Kepada Jokowi, Burhanuddin meminta lebih dulu untuk melakukan pembinaan kepada para jaksa.
“Artinya bahwa berikan kesempatan pada kami, yang nakal-nakal saya akan berikan ketegasan yang setegas-tegasnya sesuai arahan Pak Presiden,” ujar dia.
Ada beberapa hal krusial yang dipesankan Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat membuka Rakornas Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/11) kemarin. Terutama terkait cipta lapangan kerja dan investasi. Jokowi menyampaikan masih terdapat berbagai laporan tentang perilaku penyalahgunaan wewenang oleh penegak hukum, termasuk oknum jaksa.
Sebagai tindak lanjut, Kejaksaan Agung RI pun mengeluarkan surat edaran kepada Gubernur dan Bupati/Wali Kota seluruh Indonesia yang ditandatangi Jaksa Agung Muda Intelejen Jan S Maringka. Tujuannya, koordinasi pelaksanaan tugas Kejaksaan dalam penegakan hukum dan penyelenggaraan pemerintah daerah.
Baca Juga: Kongres GMNI di Ambon, Pemuda Kalsel Bidik Kursi Ketua Umum
Baca Juga: Identitas Korban Tewas Bus Vs Truk di Tol Pasuruan
Editor: Fariz Fadhillah