bakabar.com BANJARBARU - Sesuai namanya Siharat memang 'Harat' (Hebat, red). Hal ini nampaknya yang mengundang keinginan Mabes Polri memberikan apresiasi langsung kepada Polres Banjarbaru dalam kunjungannya ke Kota Idaman, Selasa (29/1).
Kabagsis Infokan Biro RBP Srena Mabes Polri Kombes Pol Meilina D Irinati mengaku adanya aplikasi ini cukup mengejutkan pihaknya. Karena melalui aplikasi Siharat, tidak hanya menyelesaikan masalah Kamtibmas saja, tapi juga ikut menyelesaikan permasalahan sosial lainnya khususnya untuk warga Banjarbaru.
“Aplikasi Siharat ini juga direspon dengan cepat, oleh para personel Polres Banjarbaru. Ini yang membuat nilai lebih dari aplikasi Siharat,” ujar Kombes Pol Meilina kepada bakabar.com usai mendengar pemaparan Kapolres Banjarbaru, AKBP Kelana Jaya dalam meningkatkan pelayanan Polri terhadap masyarakat, Selasa (29/1) malam.
Kabagsis Infokan Biro RBP Srena Mabes Polri Kombes Pol Meilina D iriani (kanan) dan Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya. Foto-bakabar.com/zepyalayubi
Di luar itu, prestasi Polres Banjarbaru mendapat penghargaan Nasional Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Republik Indonesia juga mengundang Mabes Polri mengirim perwakilannya untuk memberikan apresiasi kepada jajaran Polres Banjarbaru.
Harapannya, pencapaian itu ditingkatkan Polres Banjarbaru mengejar predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Melilina menyebutkan tujuannya datang untuk memberikan apresiasi kepada Polres Banjarbaru, yang telah mendapatkan predikat WBK. Terlebih yang sudah dijalani selama ini terkait komitmennya bebas dari pungli, dan bebas dari suap, dengan memberikan pelayanan bagi masyarakat. Salah satunya melalui aplikasi Siharat.
“Namun hal ini kedepannya membawa tanggung jawab yang lebih besar lagi. Di mana bukan pelayanan yang biasa-biasa saja, tapi pelayanan yang lebih baik lagi kedepannya bagi masyarakat,” kata Meilina mengingatkan.
“Kami sangat mengapresiasi upaya dari Kapolres Banjarbaru dan jajaran. Untuk bisa mewujudkan predikat WBBM, yang kami harapkan di 2019 bisa terwujud,” harapnya.
Meski orientasi utamanya bukan mewujudkan predikat WBBM, namun Polres Banjarbaru telah menyiapkan aplikasi lainnya yang tujuannya demi meningkatkan pelayanan-pelayan kepolisian kepada masyarakat.
“Intinya saat ini Polres Banjarbaru sudah meraih Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Kedepan kami akan mewujudkan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Dengan melakukan pembenahan pelayanan publik, melalui aplikasi Siharat dan pelayanan online lainnya. Di mana nantinya pelayanan ini akan diberikan kepada masyarakat Banjarbaru,” tegas AKBP Kelana Jaya.
Penulis: Zepi Al AyubiEditor: Ahmad Zainal Muttaqin
