Tak Berkategori

Long Boat Karam di Riam Udang Mahulu, Tiga Masih Hilang

apahabar.com, SAMARINDA – Hingga kini, tiga orang dinyatakan masih hilang dalam kecelakaan air atau laka air…

Featured-Image
Ilustrasi kapal motor tenggelam. Kapal long boat membawa 6 penumpang menjadi korban keganasan riam Udang di Mahakam Ulu. Foto: Shutterstock

bakabar.com, SAMARINDA – Hingga kini, tiga orang dinyatakan masih hilang dalam kecelakaan air atau laka air di kawasan Riam Udang, Kabupaten Mahakam Ulu. Sebelumnya, laka air terjadi di kabupaten termuda di Kaltim itu, Kamis (21/3).

Informasi yang dihimpun, taksi air bermuatan penumpang dan barang itu hendak mudik dari Long Bagun menuju Long Pahangai.

“Riam Mahakam Ulu makan korban lagi…satu long boat karam di riam Asiu. Mudik dari long bagun menuju Long pahangai tadi pagi,” ujar ?Gideon Geraldi?, dalam unggahan caption foto di facebooknya.

Dalam sejumlah foto yang diupload-nya, tampak seorang bapak tengah menggendong anaknya dalam kondisi basah kuyup diduga merupakan salah satu korban laka maut tersebut. Di satu sisi, sejumlah petugas terlihat melakukan pendataan.

Tiga orang, seperti dikutip dari prokal.co, masih hilang dalam kecelakaan tersebut. Yaitu, Oktavianus Laing alias Bang (7), Albina Buaq Huvat (48) dan Alex (30). Sementara, satu ditemukan meninggal dunia yakni Yosefa Veronica Mujan Ngau (60).

Baca Juga: Kapal Bermuatan Puluhan Pelajar Karam di Sungai Mentaya

img

Korban dievakuasi. Foto-facebook Gideon Geraldi

“Saat ini tim gabungan dari Polsek Long Bangun, Tim SAR Kabupaten Mahulu dibantu masyarakat setempat masih melakukan pencarian korban yang hilang,” ujar Katerina Uan, Petugas SAR Kabupaten Mahakam Ulu.

Long boat dikemudikan motoris Arang Hajat membawa enam penumpang. Mereka bertolak dari pelabuhan di Kampung Ujoh Bilang Kecamatan Long Bagun menuju Kampung Long Pahangai.

Sampai di Riam Asiu sekira pukul 10.00, long boat menabrak batu dan naik di atas batu tersebut. Dengan cepat, air masuk ke kapal dari bagian belakang. Yang menyebabkan kapal miring dan penumpang loncat keluar.

Para penumpang bersama barang akhirnya terseret derasnya sungai Mahakam. Satu korban Veronica warga Kampung Jawa Samarinda ditemukan meninggal dunia.

Untuk diketahui, Riam Udang sangat terkenal dengan arus sungai yang deras. Sehingga, kapal yang melaluinya harus memiliki tenaga mesin yang besar untuk mengendalikan arus deras sungai Mahakam.

Terpisah, Kanit Intel Kepolisian Sektor (Polsek) Long Bagun Aiptu Juan Higang kepada RRI membenarkan, kronologi kejadian berdasarkan keterangan motoris. Bahwa ketika menanjak riam, perahu tersebut terhempas kemudian tersangkut di atas batu di tengah Riam. Kondisi tersebut diperparah dengan kondisi mesin long boat yang bermasalah.

Baca Juga: 12 Penumpang Kapal Karam di Sungai Kapuas Meninggal Dunia

Editor: Fariz F

Komentar
Banner
Banner