bakabar.com, BATULICIN – Gelaran Liga Santri yang memperebutkan Piala Kasad secara serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia, Senin (20/6).
Tak terkecuali di Kabupaten Tanah Bumbu. Usai menyaksikan live streaming kickoff oleh Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurrahman, pada pukul 14.20 Wita, Dandim 1022/Tanah Bumbu turut melakukan kickoff tanda dimulainya Liga Santri di Bumi Bersujud.
Liga Santri di Kabupaten Tanah Bumbu sendiri diikuti oleh lima pondok pesantren, yakni Ponpes Hidayatul Salam, Ponpes Az Zikra DDI, Ponpes Darul Hadid, Ponpes Al Asmaul Husna dan Ponpes Al Istiqomah.
“Liga Santri ini terselenggara atas inisiatif dari Bapak Kasad untuk mencari bibit pesepakbola muda handal yang bersumber dari kalangan santri,” ungkap Dandim 1022/Tanah Bumbu, Letkol Cpn Rahmat Trianto.
Letkol Cpn Rahmat Trianto, menyampaikan salah satu alasan mencari bibit pesepakbola dari kalangan santri adalah karena selain handal dalam bermain sepakbola, santri juga memiliki pengetahuan yang cukup dalam bidang ilmu agama.
“Kita yakin pesepakbola dari santri semangat dan kedisiplinannya tinggi,” ujarnya.
Dandim berpesan kepada seluruh peserta liga di Tanah Bumbu agar bermain maksimal, sportif, serta mengutamakan faktor keselamatan.
“Saya berharap agar bermain dengan maksimal, tunjukkan kemampuan terbaik dan jaga kekompakan tim. Kunci sepakbola adalah kerja sama tim,” tukasnya.
Sekadar informasi, Liga Santri memperebutkan Piala Kasad ini digelar secara berjenjang yakni setelah lolos di tingkat kabupaten, maka akan kembali bertanding di tingkat provinsi.