bakabar.com, JAKARTA - Leicester City resmi menyelesaikan kerja sama dengan pelatih Brendan Rodgers, di tengah upaya mereka untuk bertahan di Liga Inggris musim depan.
The Foxes jatuh ke zona degradasi setelah menelan kekalahan 1-2 lawan Crystal Palace pada Sabtu (1/4) malam WIB.
Kekalahan ini menambah panjang catatan buruk tanpa kemenangan dari enam pertandingan terakhir mereka.
"Leicester City Football Club telah mencapai kesepakatan bersama dengan Brendan Rodgers untuk meninggalkan klub setelah empat tahun menjabat sebagai manajer tim utama," tulis Leicester City di laman resmi klub.
Petinggi klub, Aiyawatt Srivaddhanaprabha mengatakan keputusan itu harus diambil demi mempertahankan status mereka untuk tetap berada di kompetisi tertinggi di Inggris itu.
Baca Juga: Kalahkan Manchester United 2-0, Newcastle ke Posisi Tiga Klasemen
"Kinerja dan hasil selama musim ini berada di bawah harapan kami bersama," tambah ketua klub Aiyawatt Srivaddhanaprabha.
"Sudah menjadi keyakinan kami bahwa kesinambungan dan stabilitas akan menjadi kunci untuk mengoreksi arah kami, terutama mengingat pencapaian kami sebelumnya di bawah pelatih Brendan."
"Sayangnya, peningkatan yang diinginkan belum muncul dan dengan 10 pertandingan tersisa musim ini, dewan klub terpaksa mengambil tindakan alternatif agar tetap bertahan di Liga Premier Inggris," tambahnya.
Rodgers telah menjadi arsitek Leicester selama empat musim, dan berhasil finis dua kali di lima besar klasemen, serra memenangi Piala FA dan Community Shield tahun 2021.
Masih belum diketahui siapa yang akan menggantikan Rodgers, tetapi pelatih tim utama Adam Sadler dan Mike Stowell telah ditugaskan menangani tim untuk sementara.