bakabar.com, MARTAPURA – Pemindahan 60 makam di belakang Panti Werdha, Sekumpul, Martapura ke Desa Tungkaran selesai dalam 3 hari.
Hal ini lebih cepat dari target semula, yakni selesai 5 sampai 10 hari dengan rencana 6 makam per harinya.
Dipindahkannya puluhan makam ke Desa Tungkaran karena menjadi bagian revitalisasi kawasan Sekumpul pada segmen 1.
Dimulai pada Sabtu (22/5) lalu, hampir tak ada kendala berarti, sehingga 60 makam terdiri dari 59 makam dewasa dan 1 makam anak-anak, selesai dipindahkan dalam waktu 3 hari saja.
Hari ini, Selasa (25/5), dilaksanakan pembacaan doa dan tahlil di Alkah Desa Tungkaran yang dipimpin Habib Syech Bahasyim dan tuan guru H Abdullah Basyar.
Habib Bahasyim menjelaskan, prosesi pemindahan makam ini sudah sesuai dengan syariat Islam.
“Semua sudah sesuai dengan Syariat Islam. Semoga seluruh kegiatan revitalisasi kawasan Sekumpul berjalan lancar,” ucap Habib.
Pada prosesi ini juga dihadiri Plt Asisten Bidang Perekonomian Dan Pembangunan Ikhwansyah, yang mewakili Bupati H Saidi Mansyur, Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Irwan Jaya, Lurah Sekumpul Gusti Marhusin, Perwakilan dari Polres Banjar, Polsek Martapura Kota, Koramil dan unsur Kecamatan Martapura.
Plt Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ikhwansyah berharap apa yang telah dilakukan Pemkab Banjar dalam pemindahan makam dapat memberikan manfaat serta mempermudah pembenahan kawasan religi di Sekumpul.
Sedangkan Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Banjar, Irwan Jaya mengatakan pemindahan makam merupakan bagian penataan kawasan Sekumpul sebagai kawasan wisata religi.
Pemindahan makam dari kawasan Sekumpul ke Tungkaran merupakan bagian dari perencanaan penataan kawasan Sekumpul segmen 1 yang dikerjakan mulai tahun ini.
“Ke depan jika ada warga Panti Werda yang meninggal dunia maka akan langsung dimakamkan di Alkah Tungkaran,” jelas Irwan Jaya.