Tak Berkategori

Lagi, Polisi Amankan Puluhan Motor Balap Liar Banjarbaru

apahabar.com, BANJARBARU – Polres Banjarbaru berhasil mengamankan puluhan motor pelaku balap liar di area perkantoran Setda…

Featured-Image
Anggota Polres Banjarbaru saat menggagalkan aktivitas balap liar di area perkantoran Setda Provinsi Kalsel. Foto: Istimewa.

bakabar.com, BANJARBARU – Polres Banjarbaru berhasil mengamankan puluhan motor pelaku balap liar di area perkantoran Setda Provinsi Kalsel.

Sebelumnya, aparat polisi menerima informasi melalui aplikasi Cangkal, bahwa ada aktivitas balap liar di sana.

Belasan personel pun diterjunkan. Saat di lapangan terdapat puluhan pemuda diduga terlibat aksi balap liar di Banjarbaru.

Sanksi berupa tilang di tempat pun dilakukan bagi mereka yang tidak dapat menunjukkan surat menyurat motor.

Selanjut, polisi mengamankan puluhan motor ke Polres Banjarbaru.

“Setiap hari Jumat sore sampai Minggu sore meresahkan banar pak ae, maka knalpot nyaring – nyaring, tolong tindak lanjuti pak,” ucap salah satu pelapor melalui Aplikasi Cangkal.

Sebagai tindakan tegas atas berulangnya aktivitas balapan liar tersebut, petugas menghadiahkan hukuman berupa tilang kepada para pebalab liar.

“Kami merespon laporan dari Aplikasi Cangkal dan sudah memberi peringatan kepada para pelaku balap liar ini dari sosialisasi melalui media, patroli, hingga pembubaran,” ujar Kasat Lantas Polres Banjarbaru Iptu Riyanda kepada awak media, Senin (8/3/2021) siang.

Pihaknya mengambil tindakan tegas berupa tilang kepada para pelaku yang diduga balap liar ataupun mereka yang mengaku hanya ikut menonton saja.

Ia juga menerangkan, saat ini memang marak terjadi aktivitas balapan liar. Untuk itu selama patroli dilakukan pada Jumat (5/3) hingga Minggu (7/3) tadi, Sat Lantas Polres Banjarbaru berhasil mengamankan 30 unit sepeda motor.

“Di Area Perkantoran Setda Provinsi Kalsel dari hari Jumat hingga Minggu kami mengamankan lebih dari 30 (tiga puluh) unit roda 2 yang diindikasi melakukan balap liar dan pelanggaran lainnya dan kami berikan tindakan berupa tilang,” terangnya.

Hal itu dilakukan guna memberikan efek jera terhadap semua pelaku balapan liar termasuk para penontonnya. Agar saat Ramadan nanti, diharapkan balapan liar tidak terjadi.

Ia menegaskan, mendekati bulan suci Ramadan akan memaksimalkan sosialisasi dan edukasi agar balap liar di Kota Banjarbaru bisa ditekan ditengah pandemi Covid-19 ini.

“Jika tetap ditemukan maka tindakan tegas dan sanksi yang kami berikan juga tidak main – main,” pungkas Perwira lulusan Akpol 2016 ini.

Komentar
Banner
Banner