Saat ini, pihak keluarga berencana melanjutkan pengobatan Nasir di RS Ulin Banjarmasin untuk mendapatkan pengobatan yang lebih intensif.
“Alhamdulillah, apabila ada yang ingin membantu. Ulun ucapkan terimakasih,” ujar Ayah Nasir lirih.
Diketahui, kedua orangtuanya Nasir hanya pekerja serabutan yang terkadang menjadi buruh tani.
Mengetahui kabar keluarga korban yang butuh dan, para relawan kemanusiaan di Tapin bergerak melakukan penggalangan dana di seputaran Bundaran Bypass Rantau.
Selaras dengan keterangan keluarga korban, Kasat Lantas Polres Tapin Iptu Guntur Setyo Pambudi membenarkan bahwa Nasir adalah korban tabrak lari.
Tak diketahui identitas pelaku, petunjuk yang didapat kepolisian dari saksi-saksi bahwa kendaraan roda dua yang menabrak adalah jenis matic, melaju ke arah Hulu Sungai.
“Saat itu korban hendak menyeberang jalan,” ujarnya.
Apabila ada dermawan yang ingin membantu silakan hubungi Kepala Desa Sawang M Hairullah, nomor telepon 0852-4843-3548 atau bisa juga langsung transfer ke nomor rekening Team Rescue Tapin : BRI-021001007055530.