bakabar.com, BANDA ACEH- Kontak senjata dengan polisi, PimpinanKelompok Kriminal Bersenjata(KKB) di Aceh Timur, Aceh, Nasir Agung tewas.
“Nasir Agung tewas karena mengalami luka tembak di dada kiri. Dia tewas dalam perjalanan ke rumah sakit,” kata kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dir Reskrimum) Polda Aceh Kombes Agus Sarjito seperti dilansir detikcom, Kamis (25/4/2019).
Kontak senjata antara polisi dengan KKB berawal dari penyergapan oleh polisi pada Rabu (24/4). Pihak polisi awalnya mendapat informasi keberadaan KKB di sebuah rumah warga di Dusun Seuneubok Teungoh, Desa Kruet Lintang, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh Timur.
Polisi dari jajaran Polres Aceh Timur dan Polda Aceh kemudian bergerak ke rumah yang diketahui milik petani berinisial J (32). Ketika polisi hendak melakukan penggerebekan, anggota kelompok bersenjata berjumlah tiga orang melakukan perlawanan dengan melepas tembakan.
“Satu orang anggota KKB berinisial MAH (34) asal Aceh Timur kita tangkap di lokasi. Sedangkan satu orang berinisial S alias Apuy berhasil melarikan diri,” jelas Agus.
Dalam penangkapan itu, polisi juga menyita tiga pucuk senjata api jenis AK dan 400 butir amunisi. Berikut barang bukti yang diamankan:
1. 3 Pucuk Senjata Api laras panjang (2 Pucuk jenis AK 56 dan 1 Pucuk AK 47)
- 3 Buah Magazine AK
- Amunisi AK lebih kurang 400 Butir
- 5 Buah Selongsong AK
- 3 buah Borgol
- 2 Unit Handphone
- 3 Buah Tas Pinggang
- 1 Buah Tasbih
- 2 Lembar Surat Aturan Tentara Mujahidin
Baca Juga:Polisi Soroti Kasus Penghinaan yang Diduga oleh Erin Taulany
Baca Juga: Jalan Terjal Pencarian Korban Longsor di Kotabaru
Baca Juga: Polisi Dalami Pembakaran Surat Suara di Nduga
Baca Juga: Lagi, Caleg Terindikasi Money Politics di Banjarmasin Diperiksa
Editor: Muhammad Bulkini