Nasional

Kisruh Dugaan Ijazah Ditahan di SMAN 1 Karang Intan Banjar, Komite Sekolah Angkat Bicara

Ketua Komite SMAN 1 Karang Intan, Warhamni membantah adanya aturan ijazah kelulusan siswa ditahan jika uang komite belum lunas.

Featured-Image
Ketua Komite SMAN 1 Karang Intan, Warhamni membantah ijazah siswa ditahan karena belum melunasi uang komite. Foto-apahabar.com/Hendra Lianor

bakabar.com, MARTAPURA - Ketua Komite SMAN 1 Karang Intan, Warhamni, membantah adanya aturan ijazah kelulusan siswa akan ditahan jika uang komite belum lunas.

"Kami tidak punya kebijakan seperti itu. Saya tegaskan tidak ada aturan jika uang komite belum dibayar ijazah ditahan, itu tidak ada," ujar Warhamni yang juga anggota DPRD Banjar, Kamis (31/8/2023).

Ia mengaku sejauh ini tidak pernah menemui kasus ijazah siswa ditahan lantaran terhutang uang komite.

"Sejauh ini tidak ada. Saya juga baru mendengar hari ini dari media," ungkap Warhamni.

Baca Juga: APBD 2023 Disahkan, Ketua DPRD Banjarbaru Sampaikan Harapan

Ia mengakui memang ada sumbangan uang komite. Nilainya bervariasi untuk setiap siswa, menyesuaikan kondisi ekonomi dan atas kesepakatan bersama para orang tua.

"Nilainya macam - macam, ada yang 300 ribu pertahun ada juga 500 ribu, tergantung kemampuan masing-masing," kata Warhamni.

Uang tersebut, kata Warhamni, 100 persen digunakan untuk kepentingan siswa di sekolah. Ia mencontohkan jika ruang kelas tidak ada kipas angin maka dibelikan menggunakan uang komite.

"Karena sekolah adalah rumah kedua bagi anak. Yang namanya rumah kedua, artinya jika di rumah anak kepanasan pakai kipas angin maka di kelas kita belikan kipas angin, tidak ada dispenser kita belikan," paparnya.

Baca Juga: Kalah dari Korsel di Laga Uji Coba, Timnas Indonesia U-17 Tetap Dapat Pujian

"Semuanya untuk kepentingan anak - anak di sekolah. Jadi tidak ada kebijakan ijazah ditahan lantaran tidak bayar uang komite," tandasnya.

Sebelumnya, diberitakan ada siswa lulusan tahun 2019 di SMAN 1 Karang Intan hingga kini belum mendapatkan ijazah kelulusan, karena ditahan pihak sekolah gara - gara belum melunasi uang komite.

Editor


Komentar
Banner
Banner