Gempa Cianjur

Kirimkan Obat Hingga Makanan ke Cianjur, Kapolda Metro: Bantuan Tidak Dibatasi Wilayah

Polda Metro Jaya mengirimkan bantuan makanan hingga obat-obatan kepada korban dari gempa bumi di Cianjur

Featured-Image
Kapolda Metro Jaya saat melepaskan bantuan ke Cianjur. Foto: apahabar.com/Daffa

bakabar.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengirimkan bantuan sosial mulai dari makanan hingga obat-obatan kepada korban dari gempa bumi di Cianjur.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengatakan Polda Metro Jaya berinisiatif memberikan bantuan sosial, karena saat ini korban gempa di Cianjur banyak membutuhkan bantuan untuk meringankan pernderitaan mereka.

"Polda Metro Jaya membantu memberikan bantuan sosial berupa bahan pokok makanan, pakaian, obat-obatan, air bersih, dan bantuan logistik lain," kata Irjen Pol Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Kamis (24/11).

Fadil pun membeberkan sejumlah bantuan kemanusiaan yang dikrimkan merupakan hasil pengumpulan dana dari Polda Metro Jaya yang telah dihimpun sejak hari pertama terjadi gempa Cianjur.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Berangkatkan Relawan ke Cianjur Perkuat Tim Dokter

Ada kurang lebih sekitar 34 item dalam bantuan yang dikirim mulai makanan instan, pakaian, karpet kebutuhan anak dan wanita serta keperluan darurat lain.

"Yang kita kirim adamie instan, minyak goreng, ada uang tunai dari rekan-rekan Polda Metro Jaya dari hasil celengan bencana, pakaian, kemudian karpet, terpal, handuk, peralatan mandi, obat-obatan, snack, beras, susu, masker, pembalut wanita, sendal, dan kebutuhan-kebutuhan anak. Kebutuhan-kebutuhan tidur seperti selimut, sarung. Kebutuhan-kebutuhan ibadah seperti sajadah, mukenah, dan sebagainya," ungkapnya.

Fadil berharap bantuan ini  dapat bermanfaat bagi korban di Cianjur yang sedang mengalami kesulitan di tengah keterbatasan akses yang ada.

"Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang sedang tertimpa bencana gempa bumi," ucapnya.

Baca Juga: Gubernur RK Perintahkan Bawahannya Jadi 'Bapak Asuh' Korban Gempa Cianjur

Fadil menegaskan, bantuan yang dikirim ke wilayah Cianjur merupakan gerakan kemanusiaan yang lahir dari kesadaran bersama sebagai sesama anak bangsa. Rasa kemanusiaan tidak dibatasi wilayah tugas.

"Meskipun Cianjur bukan dalam wilayah penegakan hukum formal Metro Jaya, namun hasrat kemanusiaan tidak akan membatasi kita untuk terus berbagi kepada sesama," imbuhnya.

Untuk diketahui, Gempa berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang wilayah Cianjur, Jawa Barat pada Senin 21 November 2022.

Berdasarkan catatan di BNPB, per tanggal 23 november, korban meninggal telah mencapai 271, 40 orang masih dalam tahapan pencarian, 43 orang terluka, dan sekitar 61 ribu orang mengungsi.

Editor


Komentar
Banner
Banner