News

Ketua IPW Beberkan Alasan Dipanggil MKD DPR

apahabar.com, JAKARTA – Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso membeberkan alasan pihaknya dipanggil ke…

Featured-Image
Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso. Foto: apahabar.com/Bambang S.

bakabar.com, JAKARTA – Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso membeberkan alasan pihaknya dipanggil ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) pada Senin (27/9).

Sugeng sapaannya, mengatakan jika dirinya diundang ke MKD untuk dimintai keterangan terkait adanya seseorang yang melaporkan anggota DPR RI Heru Widodo terkait pernyataannya.

Heru menyatakan untuk meminta Polri memeriksa Brigjen Hendra Kurniawan yang diduga menerima gratifikasi dari mafi judi konsorsium 303.

Sugeng datang ke MKD sebagai saksi atas adanya pengaduan seorang WNI yang tidak ia sebut namanya terhadap Heru Widodo.

“Terkait pernyataan (Heru) meminta Polri memeriksa RBT dan YS yang diduga mafia judi 303. Diduga mereka telah memberikan fasilitas private jet ke Brigjen HK," ungkap Sugeng.

Anggota parlemen Fraksi PKB tersebut dilaporkan oleh seseorang yang tidak disebutkan namanya ke MKD.

MKD pun tidak memberikan keterangan detail alasan dilaporkannya Heru ke Mahkamah Kehormatan tersebut.

IPW menegaskan jika pihaknya mendukung penuh Heru Widodo untuk mengawal Polri dalam mendalami kasus Brigjen Hendra ini.

"IPW mendukung kerja Heru sebagai anggota DPR dalam mendorong Polri melakukan penyelidikan," tutur Heru.

Menurut Sugeng, Heru memiliki hak imunitas sebagai anggota DPR sekaligus anggota Komisi III untuk bersuara apalagi untuk kepentingan publik.

"Tidak ada pelanggaran kode etik. Dia bebas bersuara baik dalam sidang atau di luar, karena memiliki hak imunitas," ujar Sugeng.

Diketahui, Hendra diduga menerima gratifikasi berupa penggunaan Jet Pribadi bernomor T7JAB dengan rute perjalan ke Jambi.

Hendra ke Jambi untuk menemui Samuel Hutabarat yang merupakan Ayah Brigadir J.

Hal itu lah yang memicu IPW untuk meminta Polri mendalami penerimaan yang diduga sebagai bentuk gratifikasi dari mafia judi online.

IPW ingin mendalami kasus tentang apakah penggunaan jet pribadi tersebut murni fasilitas yang dia terima atau ada pihak ketiga yang membiayainya.



Komentar
Banner
Banner