bakabar.com, MAGELANG - Ketep Summit Festival 2023 di Magelang dimulai. Event ini bertajuk; Symphony Jiwa.
Event berlangsung di Ketep Pass Kabupaten Magelang. Dimulai sejak 21 hingga 23 Juli, besok.
Ketep Summit Festival digelar untuk mempromosikan dan meningkatkan daya tarik wisata. Khususnya di Magelang.
"Terutama untuk meningkatkan pariwisata di kawasan Ketep Pass, yang berada di sekitar lereng Gunung Merapi dan Merbabu," kata Sekretaris Disparpora Kabupaten Magelang, Andi.
Baca Juga: Gibran Sentil Pidato 'Berbusa' Pejabat di Event Pariwisata Solo
Gelaran ini diklaim bukan sekadar event hiburan. Tapi juga sebagai upaya menggali nilai filosofi kesenian di Kabupaten Magelang.
Apalagi, Magelang punya banyak hal yang bisa dipopulerkan. Pegunungan, alam, vegetasi lengkap beserta budaya, seni, hingga kearifan lokal.
Andi optimis, Ketep Summit Festival 2023 ini akan menjadi perhelatan yang luar biasa.
"Ketep Summit Fest juga diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dan menambah lama tinggal wisatawan," tuturnya.
Baca Juga: Dunia Event Bisa Menghidupkan dan Majukan Ekonomi Indonesia
Sementara itu, Kabag Pemasaran dan Promosi Ketep Pass Edwar Alfian mengaku sudah siap menerima pengunjung. Segalanya dipersiapkan jauh-jauh hari.
Ia mengeklaim Ketep Summit Festival 2023 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Ketep Pass sudah memiliki daya tarik wisata baru dengan hadirnya Menara Langit sehingga dari lokasi tersebut bisa melihat pemandangan beberapa gunung," kata dia.
Biasanya, Ketep Summit Festival berlangsung akhir tahun. Namun kali ini digelar pertengahan. Demi menghindari musim penghujan.
Baca Juga: Cakeppp, 2 Event Banyuwangi Masuk Agenda Nasional 2023
"Untuk mengantisipasi itu, kami selenggarakan Juli ini. Sehingga, selain menikmati festival dan kesenian, wisatawan bisa menikmati pegunungan di Ketep Pass," sebut Edwar.
Dia menargetkan, kunjungan dalam satu hari bisa menembus 1.500 orang. Mereka juga sudah menyediakan kantong-kantong parkir di kawasan Ketep Pass.
Dia berharap, kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah provinsi dan pusat. Lebih-lebih, bisa masuk dalam karisma event nusantara.
Di sisi lain, seorang pedagang kuliner sekitar Ketep, Ngadiyo mengaku event ini membawa berkah. Terutama bagi dirinya.
"Penjualannya naik tiga kali lipat. Sudah nambah stok jagung dua karung dan mi instan dua box," ujarnya.
Ia berharap, event serupa bisa kembali digelar agar perekonomian masyarakat semakin terdongkrak.