bakabar.com, JAYAPURA – Dua petinju putri Kalimantan Selatan, sukses menembus partai final masing-masing kelas di PON XX Papua 2021, Minggu (10/10).
Dalam pertandingan babak semifinal yang berlangsung di GOR Cenderawasih, Jayapura, tiket final pertama diperoleh Aldriani Beatrichx Suguro di kelas 51 kilogram.
Petinju berusia 28 tahun itu menundukkan Yudit Elizabeth Mounino dari Nusa Tenggara Timur, dengan kemenangan angka 4-1.
Sementara tiket final kedua untuk Kalsel diperoleh Silpa Lau Ratu di kelas 57 kilogram. Silpa yang unggul postur, menyudahi perlawanan Viska Depri Bambuta dari Jawa Barat dengan skor 5-0.
Dengan demikian, Silpa Lau Ratu mencetak back to back final. Sebelumnya petinju berusia 28 tahun ini juga lolos ke final PON XIX Jawa Barat 2016.
Selanjutnya di partai penentu emas PON XX Papua 2021, kedua petinju Kalsel tersebut akan menghadapi lawan-lawan dari tuan rumah.
Aldriani Beatrichx harus bertemu Selly Wanimbo, petinju putri berpengalaman yang mengalahkan Ainun Azizah dari Nusa Tenggara Barat di semifinal.
Sedangkan Silpa Lau Ratu berhadapan dengan Christina Marwam Jembay. Petinju Papua Barat ini sebelum menang atas Maria Gebze dari Papua di semifinal.
Duel Silpa Lau Ratu versus Christina Marwam Jembay ini sekaligus ulangan final empat tahun lalu di PON 2016 Jawa Barat.
Dalam pertarungan itu, Silpa Lau Ratu harus mengakui keunggulan Christina Jembay, sehingga hanya kebagian medali perak.
Dijadwalkan pertandingan final berlangsung, Rabu (13/10). Beatrichx dan Silpa menjadi harapan terakhir Kalsel di ring tinju, setelah Adistya Oliana dan Syarif Hidayatullah tersisih di fase sebelumnya.
