bakabar.com, JAKARTA – Kementerian PUPR menyebutkan pembangunan arena Kejuaraan Dunia Perahu Motor (F1 Powerboat World Championship/F1H2O) sudah sampai pada tahap akhir, yaitu pembersihan area.
Diketahui Kementerian PUPR melakukan pembangunan arena F1H20 di Danau Toba, Sumatera Utara dan saat ini pembangunan fisik arena sudah mencapai 99,7 persen.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu, mengatakan Kementerian PUPR secara terpadu telah mendukung pembangunan infrastruktur pada Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba.
"Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event, baru promosi besar-besaran. Itu yang harus kita jaga betul," ujarnya dikutip dari Antara, Minggu (19/2).
Prinsip penataan kawasan wisata Danau Toba, kata Basuki, adalah mengubah wajah kawasan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional.
Pembangunan area F1H2O mulai dikerjakan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara Ditjen Cipta Karya sejak 30 November 2022 dan selesai 21 Februari 2023.
Hingga 18 Februari 2023, progres pekerjaan menyisakan pembersihan area, perapian atap Sopo Batak, dan pembersihan fasilitas toilet.
Pembangunan area F1H2O berada di Kecamatan Balige dengan anggaran APBN 2022-2023 senilai Rp35,9 miliar.
Pelaksana pekerjaan oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk meliputi pekerjaan dermaga dan dry paddock yang didukung dengan pondasi pancang.
Selanjutnya, pembangunan dua unit toilet umum, pekerjaan artwork dan storytelling, pembangunan Sopo Batak, pagar keliling, saluran air, dan lanskap.
Danau Toba di Provinsi Sumatera Utara telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai salah satu dari lima kawasan DPSP.
Dukungan infrastruktur dilakukan Kementerian PUPR secara terpadu untuk pengembangan DPSP Danau Toba melalui penataan kawasan, jalan dan jembatan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk.