Pemko Banjarbaru

Kejar Target, Pemkot Banjarbaru Gandeng BIN Kebut Booster

apahabar.com, BANJARBARU – Mengebut capaian vaksinasi dosis tiga, Pemkot Banjarbaru mantap berkolaborasi dengan Badan Intelijen Negara…

Featured-Image
Rapat percepatan vaksinasi dosis ke-3 Booster, di rumah dinas wali kota Banjarbaru, Jumat (15/7). Foto: Ist

bakabar.com, BANJARBARU – Mengebut capaian vaksinasi dosis tiga, Pemkot Banjarbaru mantap berkolaborasi dengan Badan Intelijen Negara (BIN).

Kolaborasi itu disampaikan dalam rapat percepatan vaksinasi dosis ke-3 booster di rumah dinas wali kota Banjarbaru, Jumat (15/7).

Mereka sependapat bahwa sasaran booster akan ditujukan ke seluruh pegawai ASN, dan karyawan di lingkup Pemkot Banjarbaru, serta para siswa SD, SMP dan SMA.

Diakui Wali Kota, M Aditya Mufti Ariffin, bahwa capaian vaksinasi booster di Kota Banjarbaru masih rendah.

Di mana dipaparkannya untuk dosis pertama sebanyak 88 persen, dosis kedua 78 persen, dan booster 39 persen.

“Melihat capaian vaksinasi di Kota Banjarbaru masih rendah terlebih untuk dosis ketiga atau booster,” katanya.

Hal itu menurutnya, tak terlepas dari sikap masyarakat Banjarbaru yang kurang antusias melindungi diri dari ancaman Covid-19.“Bahkan kesadarannya menurun,” ujarnya.

Untuk itu, Pemkot berencana menggencarkan sosialisasi vaksinasi dalam kurun waktu 60 hari ke depan hingga mengejar target 70 persen dengan total sebanyak 53.000 orang.

“Tujuan melaksanakan booster ini bukan untuk menghabiskan stok vaksin. Tetapi memberikan perlindungan kepada masyarakat,” paparnya.

Karena, lanjutnya Covid-19 di Kota Banjarbaru kembali menunjukan angka kenaikan. Sehingga pihaknya kembali fokus untuk pelaksanaan vaksinasi. Terutama booster di Kota Banjarbaru.

Lebih lanjut ia menyampaikan, setelah ASN dan pelajar, target selanjutnya ialah masyarakat umum.

Road map untuk pelaksanaan sesuai dengan pelaksanaan vaksinasi satu dan dua sudah dibuat. “Insyaallah dalam waktu dekat kita juga akan berkoordinasi dengan TNI/Polri," ujarnya.

Pemkot, sebutnya, juga akan terus melakukan sosialisasi. Serta imbauan kepada masyarakat, terkait Covid-19 yang mulai meningkat kembali.

“Sehingga perlu kesadaran seluruh elemen masyarakat apalagi di lingkup dunia pendidikan,” tuntasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Juhai Triyanti menyampaikan dalam pelaksanaan vaksinasi booster, disiapkan sebanyak 1.000 dosis per hari.

"Mudah-mudahan dengan kerja bersama kita bisa mencapai target 70 persen pada waktu 60 hari ke depan,” harapnya.

Selama ini, pihaknya tetap melaksanakan vaksinasi dosis satu, dua tiga di seluruh puskesmas, fasilitas kesehatan, rumah sakit, klinik se-Banjarbaru.

“Dan yang paling rutin bus vaksinasi keliling setiap pagi minggu di Lapangan Murjani,” ujarnya.

Juhai melanjutkan vaksinasi ini tidak hanya untuk kepentingan melakukan perjalanan, namun juga kepentingan diri, keluarga dan lingkungan sekitar.

Sekadar informasi, dalam rapat percepatan vaksinasi dosis ketiga juga dihadiri oleh asisten I dan II Setdakot Banjarbaru, Kepala Kesbangpol Banjarbaru, Direktur RSDI Kota Banjarbaru, camat dan kepala puskesmas se-Kota Banjarbaru.

Komentar
Banner
Banner