bakabar.com, BALIKPAPAN – Pertumbuhan penduduk di Kalimantan Timur (Kaltim) khususnya di Balikpapan terus menunjukkan kenaikan. Salah satu faktor kenaikan tersebut ialah ditetapkannya Kaltim sebagai Ibu Kota Negara (IKN) yang baru. Sehingga banyak orang yang bermigrasi ke Kaltim.
Pertumbuhan penduduk di Balikpapan sendiri meningkat 1,01 persen atau bertambah sebanyak 7.031 orang di tahun 2021 ini. Penambahan tersebut paling banyak di dominasi oleh para pendatang.
“Ya salah satunya karena IKN, jadi banyak yang datang kesini,” kata Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud dalam press rilis akhir tahun di Aula Pemkot pada Senin (27/12).
Dari jumlah penambahan tersebut, Rahmad menjelaskan bahwa ada sekitar 7.616 jiwa yang lahir, dan sebanyak 3.415 jiwa. Sementara untuk pendatang sebanyak 10.942 jiwa dan yang pindah sebanyak 9.780 jiwa.
“Total penduduk kita saat ini 704.110 jiwa dimana 49 persen jenis kelamin perempuan dan 51 persen laki-laki. Usia produktif kita ada 88 persen atau 617.966 jiwa, lansia ada 4 persen atau 27.562 jiwa. Untuk balita 8 persen atau sebanyak 58.582 jiwa,” ungkapnya.
Tentu saja jumlah ini bisa terus bertambah seiring pembangunan IKN yang direncanakan akan berjalan di tahun 2022 mendatang.
