bakabar.com, JAKARTA - Sekretaris Jendral Partai Demokrat, Teuku Riefky mengaku tetap setia dengan Koalisi Perubahan meski kans Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk jadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) Anies Baswedan kian menipis.
"Kami sudah menandatangani piagam yang menyerahkan soal cawapres kepada capres (Anies) yang kabarnya sudah diputuskan dan tinggal diumumkan," jawab Riefky pada wartawan di kantor DPP Demokrat, Kamis (20/7).
Dirinya mengaku Demokrat memegang teguh komitmen awal untuk bersanding dengan partai NasDem dan PKS dalam Koalisi Perubahan.
"Kami tetap dalam posisi Koalisi Perubahan dan saat ini kami juga sedang menghitung momentum bersama capres kapan disampaikan ke publik," tuturnya.
Baca Juga: Masa Jabatan Ketum Parpol Digugat MK, Demokrat: Negara Tak Bisa Atur
Di saat yang sama, Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani menghormati keputusan dari partai Demokrat yang tetap memilih untuk bersanding dengan Anies Baswedan.
"Kunjungan ke Demokrat menjadi tradisi yang sangat baik, meskipun Demokrat dan Gerindra beda partai bahkan berbeda calon presiden, komunikasi untuk memikirkan Indonesia ke depan, harus dilakukan," tegasnya.
Menurutnya meski tiap partai memiliki perbedaan pandangan dan keputusan di Pilpres mendatang, tujuan akhirnya hanya satu yaitu menyelamatkan masa depan Indonesia.
"Pilpres dan Pemilu 2024, 14 Februari 2024 harus menjadi pemilihan umum di mana rakyat Indonesia akan bersuka ria, bersuka cita datang ke TPS menyakini bahwa Indonesia ke depan akan lebih baik," pungkasnya.