bakabar.com, BANJARMASIN - Kalimantan Selatan mengekspor tiga komoditas sumber daya perikanan unggulan daerah ke Thailand dan Tiongkok.
“Ada tiga komoditas unggulan yang diekspor, yaitu belut, kerang dara, dan kepiting bakau,” kata Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kalsel Sudirman.
Secara rinci, diaa menyebutkan jumlah komoditas yang diekspor itu, yakni 37.200 ekor belut segar, 728 kilogram kerang dara, dan 2.300 ekor kepiting bakau hidup.
“Pejabat karantina sudah melakukan sejumlah pemeriksaan untuk memastikan komoditas ini dapat diterima di negara Thailand dan Tiongkok,” ujarnyadi Banjarmasin, dikutip dari Antara, Selasa (13/2/2024)
Beberapa pemeriksaan itu, jelas Sudirman, seperti kelengkapan dokumen, kesesuaian antara dokumen dengan fisik terkait jenis dan jumlah komoditas.
Selain itu, juga dilakukan pemeriksaan secara klinis untuk memastikan seluruh komoditas sehat agar aman dan layak untuk dikonsumsi di negara tujuan.
Setelah seluruh tahapan pemeriksaan dilakukan, kata dia, hasil pemeriksaan khusus fisik dapat disimpulkan bahwa tidak ditemukan adanya hama penyakit ikan karantina (HPIK).
Lalu, pemeriksaan tersebut dilaporkan dengan mengeluarkan keterangan Laporan Hasil Surveilans Cara Karantina Ikan yang Baik (CKIB) dan hasil uji sampel di laboratorium karantina. Selanjutnya, diterbitkan Health Certificate for Fish dan Fishery Product (KI-D1).
“Setiap komoditas baik yang akan diekspor ataupun kirim domestik, wajib dilakukan tindakan karantina untuk memastikan keamanan serta mutu komoditas,” ujar Sudirman.
