bakabar.com, PARINGIN – Bupati Balangan Abdul Hadi lakukan penandatanganan dalam rangka penyaluran kenaikan dana insentif bagi pendidik dan tenaga kependidikan ASN.
Penandatanganan itu dilakukan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Balangan, Senin (11/10).
Kenaikan nilai insentif bagi guru ASN yang diberikan ini berbeda-beda dan disesuaikan berdasarkan dengan golongan yang sudah ditetapkan.
Bupati Balangan Abdul Hadi mengatakan penyaluran insentif ini merupakan salah satu visi misinya bersama Wakil Bupati Supiani, dalam rangka menyejahterakan dan memotivasi para pendidik dan tenaga pendidik untuk menciptakan generasi emas di Balangan.
Dia mengungkapkan kenaikan insentif untuk guru ini tidak hanya bagi tenaga pendidik ASN saja, tetapi semua disamakan juga kepada tenaga pendidik yang non ASN.
“Dengan adanya insentif daerah ini semoga para guru lebih semangat lagi dalam mengajar, dan juga nanti ada pengawas dan penilik yang akan melakukan pengawasan disetiap sekolah,” ucapnya.
Sementara itu Ketua PGRI Kabupaten Balangan, Musa sangat mendukung dan berterima kasih atas insentif yang diberikan oleh pemerintah daerah. Karena hal ini bisa dijadikan sebagai acuan semangat para pendidik dalam memberikan mutu pelayanan pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak di Kabupaten Balangan.
“Sehingga dengan adanya stimulus ini motivasi akan meningkat dan kedepan mutu pendidikan di Balangan juga lebih semakin meningkat. Serta pendidik dan tenaga pendidik semakin disiplin kerja dan semangat atas kesejahteraan yang diberikan oleh pemerintah daerah,” ungkap Musa.
Senada dengan hal tersebut, salah satu Guru SD di wilayah terpencil Desa Mamantang Kecamatan Halong, Fiska juga berterima kasih kepada pemerintah daerah yang sudah mensejahterakan tenaga pendidik utamanya bagi guru yang berada di desa terpencil.
Fiska menyebutkan insentif yang diterimanya sebagai guru SD di wilayah terpencil sebesar Rp 3.600.000. Nilai tersebut dirasa sudah cukup dalam memberikan kesejahteraan tenaga pendidik utamanya bagi yang mengajar di wilayah terpencil.
“Semoga tenaga kependidikan lebih disejahterakan lagi. Karena tujuan kami juga sama yaitu ingin menyejahterakan anak didik yang ada di Kabupaten Balangan,” harapnya.
