bakabar.com, MARABAHAN - Menyusul perbaikan tower baja Jembatan Barito yang mengalami korosi, tiga titik rest area disiapkan sebagai lokasi parkir sementara kendaraan bermuatan berat.
Perbaikan akan dilakukan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Selatan selama tiga hari mulai 31 Oktober, 1 November, dan 3 November 2025.
Selama proses pekerjaan, jembatan akan ditutup sementara dari lalu lintas selama empat jam mulai pukul 10.00 hingga 14.00 Wita.
Adapun penutupan sementara dilakukan atas rekomendasi Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kalimantan Selatan, serta dituangkan dalam Surat Edaran Gubernur Kalsel tertanggal 24 Oktober 2025 yang ditandatangani oleh Plh Sekdaprov Ariadi Noor.
Dalam surat edaran dijelaskan, pembatasan hanya berlaku untuk kendaraan berat roda enam keatas atau yang menggunakan SIM B1 dan B2.
Sementara mobil pribadi, sepeda motor, dan kendaraan darurat seperti ambulans dan pemadam kebakaran tetap diizinkan melintas selama penutupan berlangsung.
Selanjutnya setelah waktu penutupan berakhir, semua jenis kendaraan dapat kembali melintas seperti biasa di Jembatan Barito.
Agar tidak menimbulkan kemacetan, otoritas terkait telah menyipkan rest area yang sekaligus titik parkir kendaraan-kendaraan berat.
“Sebanyak tiga titik rest area telah disiapkan,” ungkap Kapolres Barito Kuala (Batola) AKBP Anib Bastian, melalui Kasat Lantas AKP Andre Primaraharja Wirahmawan, Kamis (30/10).
Dari arah Banjarmasin, rest area disiapkan mulai depan Indomaret Jalan Trans Kalimantan Km 9,5, Kelurahan Handil Bakti, Kecamatan Alalak.
Kemudian dari arah Sungai Tabuk, Banjar, rest area berlokasi di Jalan Gubernur Syarkawi, tepat di depan Kampus Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB).
Sedangkan kendaraan berat dari arah arah Kuala Kapuas, dipersilakan menempati rest area di Jalan Trans Kalimantan Kilometer 24 atau mulai depan Polsek Anjir Muara.
“Kami mengimbau pengguna jalan untuk menyesuaikan jadwal perjalanan, mengikuti arahan petugas di lapangan, dan tetap mengutamakan keselamatan bersama,” tutup Andre.
