bakabar.com, BANJARBARU - Menjelang tahun baru 2022, anggota komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banjarbaru mengingatkan Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Covid-19 untuk mengantisipasi segala kemungkinan Covid varian Omicron.
"Untuk Satgas Covid-19 agar bersiap-siap untuk mengantisipasi segala kemungkinan sehingga varian baru Omicron tidak sampai muncul dan menjadi klaster baru terutama menjelang tahun baru ini," ujar anggota Komisi III DPRD Banjarbaru, Nurkhalis Anshari kepada bakabar.com.
Dalam antisipasi tersebut, Nurkhalis lebih mengutamakan pada tempat wisata maupun pusat keramaian dengan melakukan beberapa antisipasi mengingat tingginya potensi penularan virus Omicron saat adanya kerumunan.
"Jangan sampai muncul kasus varian baru di Kalsel, terlebih lagi Banjarbaru yang bisa membuat kondisi menjadi lebih buruk. Untuk menekan penyebaran virus tersebut, semuanya harus mampu menjalankan peran masing-masing," ujarnya.
Nurkhalis menekankan, saat ini varian Omicron masih membayangi dengan potensi yang tinggi. Meski belum ditemukan di daerah Kalsel atau Banjarbaru, namun segala kemungkinan harus diantisipasi bersama.
Politisi muda PKS ini menyebutkan, sebaran kasus Covid-19 yang sempat berada di fase darurat sudah menunjukkan penurunan signifikan sehingga penanganan dampak pandemi terhadap ekonomi bisa lebih fokus dilaksanakan.
Mengenai hal tersebut dirinya mengapresiasi kinerja dan pengorbanan berbagai pihak dalam penanganan pandemi yang melanda seluruh dunia termasuk Banjarbaru sejak dua tahun yang lalu.
"Pengorbanan tenaga kesehatan kita jangan sampai menjadi sia-sia, karena kita mengabaikan protokol kesehatan sehingga kami selalu mengingatkan agar semua mematuhi protokol kesehatan," ungkapnya.
Nurkhalis mengimbau kepada seluruh masyarakat agar jangan terbawa euphoria libur akhir tahun, sehingga memberikan dampak pada peningkatan kasus dan membuat keadaan menjadi lebih buruk.
"Intinya tetap jalanan dan patuhi protocol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19," tutupnya.
