bakabar.com, BANJARBARU – Polda Kalsel siap mengamankan jalannya pemungutan suara ulang (PSU) dari potensi gangguan keamanan.
Kasubdit I Bidang Politik Polda Kalsel, AKBP Agus Wahyudi, mengajak masyarakat untuk menciptakan suasana yang kondusif menjelang dan saat PSU berlangsung.
“Saya yakin Banjarbaru merupakan daerah aman dan siap menerima pemimpin baru yang terpilih. Dari itu kegiatan sarasehan hari ini merupakan sarana untuk mengajak masyarakat, supaya bisa berbuat secara kolaboratif demi kondisi dan situasi yang aman di tengah masyarakat,” ucapnya dalam Sarasehandengan Forum Silaturahmi Jawa Banjar (Forsiwajar), Sabtu (27/3).
Kegiatan yang digelar di Pendopo Sukopuri Landasan Ulin Kota Banjarbaru juga dihadiri Forum RT/RW dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Banjarbaru.
Forsiwajar merupakan organisasi yang anggotanya memiliki latar belakang suku dan agama yang berbeda. Karenanya, Polda Kalsel menggelar silaturahmi untuk meminimalkan konflik di Banua.
“Harapannya, dengan segala perbedaan siapapun pemimpin di Kalsel, itu yang harus didukung oleh masyarakat. Karena pemimpin pasti berupaya untuk memajukan Banjarbaru dan Kalsel pada umumnya. Seorang pemimpin yang memangku jabatan di suatu wilayah, tujuan akhirnya akan menyejahterakan masyarakatnya,” tambah dia.
Ketua Forsiwajar Kalsel, Aji Sudarno, mengungkapkan kegiatan perdana bersama Polda Kalsel untuk mempererat persaudaraan, membina, dan menjaga kebersamaan antarmasyarakat.
Menurut Aji, Forsiwajar Kalsel akan terus menjaga persatuan dan mengambil peran aktif menjaga kemanan serta ketertiban di Banjarbaru dan Kalsel pada umumnya.
“Pertemuan kali ini juga diharapkan menjadi wadah menyerap aspirasi masyarakat melalui organisasi yang ada guna menjaga kerukunan, untuk membangun Banjarbaru,” ujarnya.
