bakabar.com, RANTAU – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Tapin mengadakan Bimbingan teknis (bimtek) dan simulasi untuk keamanan PSU Pilgub Kalsel nanti.
Diketahui, PSU Pilgub Kalsel akan dilaksanakan di 24 TPS yang berada di Kecamatan Binuang pada 9 Juni nanti.
“Tujuannya agar pengawas TPS memiliki pengetahuan tata cara sebenarnya pada hari H. Dan agar bisa melakukan pengawasan secara maksimal,” ujar Komisioner Bawaslu Tapin, Faturahman.
Simulasi dilaksanakan bersama pengawas kecamatan, pengawas desa, kesekretariatan, hingga pengawas TPS.
Di sana, Bawaslu memaparkan sejumlah contoh kecurangan yang berpotensi terjadi. Misalnya seperti perlakuan terhadap pemilih disabilitas, lupa membawa KTP, dan sejumlah masalah lainnya.
“Nah, itu kita simulasikan. Jadi nanti bagaimana sikap pengawas TPS nanti kalau menemukan hal itu di lapangan,” tuturnya.
Dia menyebut sejauh ini Bawaslu Kalsel tidak menemui kendala. Dia berharap semua berjalan lancar.
“Karena dengan adanya Bimtek seperti ini para Pengawas TPS sudah mendapatkan pengetahuan bukan hanya secara teori namun juga praktek langsung dalam simulasi seperti ini,” tandasnya.
Terpisah, Ketua Panwascam Binuang, Maula Ariefiantie, mengatakan pihaknya sudah menerima beberapa peraturan dan panduan, sehingga jika terjadi ada pelanggaran sudah bisa mencegahnya.
“Bahkan untuk formulir pun kami semua sudah memiliki dan juga memahaminya. Jadi rasanya kami pengawas dari tingkat kecamatan sampai tingkat pengawas TPS sudah siap dalam menghadapi PSU nanti,” ujarnya.