bakabar.com, JAKARTA - Jelang laga Aston Villa vs Liverpool pada Liga Inggris di Stadion Villa Park, Senin (5/10) dini hari waktu Indonesia, Jurgen Klopp tak bisa menutupi rasa khawatir.
Dilansir bakabar.com dari CNN Indonesia, Jurgen Klopp tak bisa tenang lantaran Aston Villa nyaris mengalahkan anak asuhnya pada pertemuan pertama musim lalu, yang berlangsung di markas The Villans.
Ketika itu Mahmoud Trezeguet membawa Aston Villa unggul pada menit ke-21. Liverpool baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-87 melalui Andrew Robertson dan memastikan kemenangan berkat gol Sadio Mane pada pengujung laga.
Laga masih akan berlangsung tanpa penonton, kendati demikian Jurgen Klopp tidak memungkiri ada faktor lain yang bisa menjungkalkan Virgil van Dijk dan kawan-kawan.
“Semuanya telah berkembang. Tetapi Bertrand Traore dan Ross Barkley adalah da pemain yang sangat bagus dan mereka akan memberi sebuah tambahan bagi Villa,” kata Klopp memprediksi ancaman dari dua pemain baru yang dimiliki lawan.
Setelah meraih kemenangan dari tiga laga, Jurgen Klopp berharap Liverpool dapat mempertahankan performa agar Liverpool bisa terus bersaing di papan atas.
Saat ini Liverpool menduduki peringkat ketiga, di bawah Everton dan Leicester City.
“Sebagai sebuah kelompok kami tahu sedang menikmati masa-masa terbaik. Kami telah berbicara soal itu dan kami masih melakukannya,” jelas Klopp.
“Saya tak meragukan rasa lapar dan gairah dari para pemain. Kami masih memiliki suasana hati yang tepat, dan jika kami tidak sukses pada musim ini maka itu tidak berarti kami tidak memiliki keinginan yang kuat,” sambung Klopp dikutip dari The Guardian.
Selama ditangani Jurgen Klopp sejak 2015, Liverpool sudah bertemu lima kali dengan Aston Villa. Empat laga Liga Inggris berakhir kemenangan untuk The Reds. Sementara Aston Villa hanya sekali mengalahkan Liverpool di ajang Piala Liga.
Musim ini, sama seperti Liverpool, Aston Villa pun belum pernah kalah. Dua laga melawan Fulham dan Sheffield United berbuah tiga poin bagi anak asuh Dean Smith.
