bakabar.com, TANJUNG - Menjelang akhir masa jabatan yang jatuh 31 Desember 2023 mendatang, Bupati H Anang Syakhfiani melantik puluhan pejabat dalam lingkup Pemkab Tabalong.
Pelantikan pejabat administrator, pejabat pengawas dan pejabat fungsional, dilaksanakan di Pendopo Bersinar, Rabu (15/11). Total 74 pejabat yang dilantik dengan rincian 22 pejabat administrator dan 52 pejabat pengawas.
Dari puluhan pejabat, 3 di antaranya camat. Mereka adalah Camat Jaro, Muara Harus dan Pugaan.
Camat Muara Harus yang semula dijabat H Aditya Pulanugraha, kini diduduki Rudi Noor Erwan. Adit sendiri mengemban amanah baru sebagai Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar).
Kemudian Suriadi menggantikan Sakam sebagai Camat Jaro. Sakam selanjutnya menduduki jabatan baru di Sekretariat DPRD Tabalong sebagai Kepala Bagian Umum.
Adapun Camat Pugaan dijabat Farith Yusriannur menggantikan H Roni Saputra yang diberi amanah menjabat Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup.
Sementara Sekretaris Dinas PUPR yang belum defenitif, dijabat M Feher Umari dari sebelumnya Kabid Penataan Ruang. Kemudian Sekretaris Diskominfo dijabat Eddy Suriani yang sebelumnya Kabid Pengembangan Kota Cerdas.
Selanjutnya H Hamrani menjabat Sekretaris Dinas Kesehatan dari sebelumnya Kabid Keperawatan dan Kebidanan RSUD H Badarudin Kasim.
Adapun Muhammad Rasyid menjabat Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu Terpadu (DPMPSPT). Sebelumnya Rasyid menjabat Sekretaris Disporapar Tabalong.
Dalam kesempatan itu, Anang Syakhfiani memuji Roni Saputra dan H Aditya Pulanugraha yang mendapatkan promosi.
"Mereka berdua terbilang masih muda, tapi sudah punya kesempatan untuk masuk gelanggang yang lebih luas," papar Anang Syakhfiani.
"Saya berharap camat pengganti bisa melanjutkan keberhasilan yang sudah dirintis pejabat terdahulu," sambungnya.
Sementara Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tabalong, H Rusmadi, menjelaskan total 14 pejabat mendapatkan promosi jabatan.
"Mereka yang mengisi jabatan baru dipilih berdasarkan pangkat yang terpenuhi dan berprestasi, sehingga diusulkan oleh pimpinan SKPD. Inilah yang menjadi bahan pertimbangan tentang jabatan yang diberikan," sahut Rusmadi.
