bakabar.com, BARABAI – Aliran Sungai Barabai di pusat Hulu Sungai Tengah masih dalam, keruh, dan deras pada Selasa siang (11/1).
“Namun untuk wilayah di hulu sungai sudah kembali normal beberapa jam lalu,” kata Kepala BPBD HST, Budi Haryanto melalui anggotanya, Bonang dihubungi bakabar.com.
Sungai Barabai meluap seiring naiknya debit air di hulu sungai yang bermuara di Pegunungan Meratus.
Luapan air sungai lalu merendam sejumlah daerah bantaran sungai, ruas jalan hingga permukiman warga di pusat kota HST, Barabai.
Misalnya di Jalan Tri Kesuma, Padawangan, Munti Raya, Hivea, Kampung Kopi, Jalan Ulama, Kamasan dan Bukat. Ketinggian air bervariasi. Mulai dari 25 centimeter hingga 30 centimeter.
Saat ini kondisi cuaca di HST terlihat cerah. Kendati, air masih menggenangi beberapa ruas jalan di bantaran Sungai Barabai.
“Sekarang sudah ada penurunan,” terang Bonang.
Sungai Barabai meluap sejak Selasa (11/1) pagi. Luapan air sungai imbas hujan dengan intensitas sedang-lebat pada pukul 02.00 dini hari.
\
