IEE Series 2023

IEE Series 2023: Pertemuan Industri Terbesar di Asia Tenggara

Indonesia Energy & Engineering (IEE) Series 2023 kembali hadir tahun ini. Perhelatan itu merupakan ajang pertemuan industri terbesar di Asia Tenggara.

Featured-Image
Konferensi Pers Indonesia Energy & Engineering Series 2023, Jakarta, Rabu (23/8). Foto: Andi M/apahabr.com

bakabar.com, JAKARTA - Indonesia Energy & Engineering (IEE) Series 2023 kembali hadir tahun ini. Perhelatan itu merupakan ajang pertemuan industri terbesar di Asia Tenggara.

Ada delapan sektor utama yang ikut andil. Yakni listrik serta ketenagalistrikan. Minyak dan gas bumi.

Lalu ada pertambangan, konstruksi, teknologi beton dan bangunan, manajemen pengairan serta teknologi pengecoran dan metalurgi.

Adapun perhelatan IEE Series 2023 akan dilaksanakan pada 13-16 September 2023 di Jakarta International Expo, Kemayoran.

Event Director IEE Lia Indriasari mengatakan, gelaran IEE kali ini akan diramaikan lebih dari 2.100 perusahaan peserta dari dalam negeri dan luar negeri. Adapun 36 perusahaan mancanegara yang akan mejeng di perhelatan nanti.

Acara kali ini, kata Lia, mengusung tema 'Towards Industrial Sustainability' yang mengandung makna dan tujuan untuk menitikberatkan pada implementasi nilai-nilai keberlanjutan di Indonesia yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya pada keragaman sektor industri nasional.

"Keberlanjutan disini tidak hanya melihat satu sisi yaitu dampak terhadap lingkungan, namun juga melihat bagaimana sektor tersebut dapat menyelaraskan sumbangsih nya terhadap perekonomian nasional," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Rabu (23/8).

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa dengan menyoroti nilai-nilai keberlanjutan pada sektor industri. Seluruh perusahaan yang terkait dapat saling bahu-mebahu untuk perkembangan bisnis yang lebih baik. Utamanya ramah lingkungan.

"Dengan mengambil tindakan ini, sektor industri dapat membuat perbedaan positif bagi lingkungan, masyarakat, dan masa depan kita semua.” ucap Lia.

Pada kesempatan yang sama, Sekjen Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Andi Rukman Nurdin Karumpa menegaskan, pemerintah Indonesia kini tengah memfokuskan APBN 2023 untuk realisasi infrastruktur di IKN.

Menurutnya, percepatan pembangunan infrastruktur IKN tak lain untuk mendorong pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru.

Sebab itu, harap Andi, hadirnya IEE 2023 yang berlatar belakang berbagai sektor industri dapat memicu para pemain industri baik lokal maupun internasional. 

"Untuk mewujudkan perdagangan atau kerjasama bagi para stakeholders, importers, distributors, dan terutama para pengambil keputusan di industri ini.”  tegasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner