Sport

Hasil Tes Pramusim MotoGP 2021, Honda Terancam Jeblok Lagi

apahabar.com, DOHA – Tak kunjung meraih catatan waktu tercepat, pebalap Honda meninggalkan tes pramusim MotoGP 2021…

Featured-Image
Berstatus pebalap baru, Pol Espargaro belum mendapatkan setingan terbaik Honda RC213V selama tes pramusim MotoGP di Qatar. Foto: MotoGP

bakabar.com, DOHA – Tak kunjung meraih catatan waktu tercepat, pebalap Honda meninggalkan tes pramusim MotoGP 2021 di Qatar dengan banyak ganjalan.

Tes pramusim MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Qatar, sudah resmi berakhir, Sabtu (13/3). Danilo Petrucci menjadi pebalap terakhir membukukan catatan waktu tercepat.

Pebalap Red Bull KTM Factory Racing itu membukukan lap tercepat 1 menit 58,157 detik. Disusul test rider Repsol Honda, Stefan Bradl, dengan selisih 1,275 detik.

Tercatat hanya 5 pebalap yang tampil di sesi terakhir, setelah angin cukup kencang membuat pasir masuk ke lintasan.

Dari kelima pebalap tersebut, tidak seorang pun yang mengendarai Yamaha, Suzuki, Ducati dan Aprilia. Mereka lebih memilih berkemas dan bersiap meninggalkan Losail.

Sekalipun menjadi pebalap tercepat kedua di sesi terakhir, catatan waktu Stefan Bradl masih jauh dari best time lap di sesi sebelumnya.

Ketika menjadi pebalap tercepat di sesi sebelumnya, Maverick Vinales waktu lap 1 menit 53,244 detik di atas motor Yamaha M1.

Pun kalau menggunakan waktu lap terbaik kombinasi selama tiga hari tes, posisi terbaik pebalap Honda hanya di urutan 10 melalui Pol Espargaro.

Waktu lap tercepat rider Repsol Honda tersebut dibukukan di sesi kedua dengan 1 menit 53,899 detik. Itu pun masih tertinggal 0,716 detik dari Jack Miller sebagai pebalap tercepat.

“Sebelum tes di Qatar, sulit memprediksi posisi kami. Dalam total lima hari tes sejak 6 Maret, saya hanya turun ideal selama empat hari,” ungkap Pol Espargaro seperti dilansir Motorsport.

“Semua orang yang terlibat sudah bekerja maksimal. Saya terkejut dengan hasil kerja mereka, tetapi belum cukup,” imbuh juara dunia Moto2 2013 tersebut.

Dalam tes terakhir, Pol Espargaro sejatinya ingin menguji performa Honda RC213V lewat simulasi balap menggunakan ban baru maupun ban lama.

“Selama empat hari tes, saya menilai Honda RC213V belum siap benar untuk seri pertama,” tutur Pol Espargaro.

“Akibat pandemi Covid-19 yang membuat krisis di berbagai sektor ini, semua orang takkan mampu menyelesaikan banyak problem hanya dalam sepekan,” tegasnya.

Ducati dan Yamaha diyakini menjadi pabrikan yang terbilang sukses dalam tes pramusim di Qatar ini. Mereka menempatkan masing-masing tiga pembalap di jajaran sepuluh besar.

Selain Jack Miller, Ducati menempatkan Francesco Bagnaia di peringkat kelima, serta Johann Zarco di urutan kesembilan.

Adapun Maverick Vinales membawa Yamaha di peringkat kedua, diikuti Fabio Quartararo di urutan ketiga. Kemudian Franco Morbidelli di tangga keempat.

MotoGP 2021 sendiri dimulai 28 Maret 2021 di Sirkuit Losail. Sementara seri kedua yang berlangsung 4 April, juga berlangsung di sirkuit yang sama.

Tanpa Marc Marquez yang absen akibat cedera, Honda tidak mampu memenangi satu pun seri di MotoGP 2020. Inilah kali pertama sejak 1981, Honda tidak mampu menempatkan pebalap di podium utama.



Komentar
Banner
Banner