bakabar.com, TURIN – Perlahan Juventus mulai bangkit dari keterpurukan, seiring kemenangan atas Sampdoria dalam lanjutan Liga Italia di Allianz Stadium, Minggu (26/9).
Juventus yang langsung berusaha mendominasi permainan, membuka keunggulan di menit 10 lewat gol tendangan mendatar Paulo Dybala.
Selain mencetak gol, Paulo Dybala menjadi motor serangan Juventus. Sebanyak 3 peluang berhasil dibukukan penyerang kelahiran Argentina tersebut.
Namun performa itu harus dibayar mahal, karena cedera otot Paulo Dybala kambuh dan harus digantikan di menit 22.
Ketika berjalan menuju pinggir lapangan, Paulo Dybala terlihat tidak kuasa menahan tangis.
Untungnya permainan Juventus tidak terpengaruh banyak. Mereka menggandakan keunggula di menit 43 melalui penalti Leonardo Bonucci.
Penalti tersebut disebabkan sepakan Federico Chiesa terkena tangan Nicola Murru yang berada di kotak 16.
Namun sebelum turun minum, Sampdoria dapat memperkecil ketinggalan berkat gol Maya Yoshida yang memanfaatkan sepak pojok Antonio Candreva.
Memasuki babak kedua, Juventus tidak menurunkan tempo permainan. Mereka pun mendapatkan gol ketiga di menit 57 yang dicetak Manuel Locatelli.
Setelah unggul dengan selisih dua gol, Juventus mulai melonggarkan tempo. Kesempatan ini digunakan Sampdoria untuk mengejar ketinggalan.
Akhirnya di menit 83, Antonio Candreva membawa Sampdoria mempertipis ketertinggalan, setelah menerima umpan Adrien Silva.
Gol Antonio Candreva membuat Sampdoria semakin semangat. Peluang bagus sempat diperoleh Mikkel Damsgaard dan Adrien Silva.
Namun usaha kedua pemain tidak berbuah gol, sehingga skor 3-2 untuk keunggulan Juventus bertahan hingga akhir.
Juventus pun berhasil melanjutkan tren kemenangan, setelah sepekan sebelumnya mengalahkan Spezia dengan skor serupa.
Kemenangan itu mengantar La Vecchia Signora menembus jajaran sepuluh besar, tepatnya urutan kedelapan. Sedangkan Sampdoria semakin melorot mendekati zona degradasi.