bakabar.com, SEMARANG - Momen Hari Disabilitas Internasional, para difabel harap kuota kerja ditambah. Mereka juga berharap lingkungan kerja inklusif.
Tiap tanggal 3 Desember diperingati sebagai Hari Penyandang Disabilitas Internasional. Para penyandang disabilitas di Kota Semarang juga kompak menyampaikan harapannya.
"Kami harap kuota dunia kerja ditambah 2 hingga 3 persen untuk sektor swasta maupun negeri," ujar anggota Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Semarang, Laili N Linda Fatmawati, Minggu (3/12).
Baca Juga: Mengaku Kepala Dinas, Komplotan Pencuri Gasak Ratusan Juta di Semarang
Baca Juga: Apindo Respons UMK Semarang 2024: Naik Terlalu Tinggi
Selain itu, mereka juga berharap pemerintah berperan untuk meningkatkan kompetensi penyandang disabilitas. Hal ini untuk menyiapkan dalam dunia pekerjaan.
Pihaknya juga masih melihat sebagian sektor pekerjaan masih terlihat mengistimewakan kelompok tertentu. Padahal, penyandang disabilitas pun tak mau diistimewakan.
"Tak hanya ekslusif, tapi kita juga mau inklusif," tandas dia.
