Harga Bahan Pokok

Harga Bahan Pokok Naik Jelang Iduladha, Penjual: Itu Sudah Biasa

Menjelang Hari Raya Idul Adha 2023, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan harga di pasaran.

Featured-Image
pedagang bahan pokok di Jalan Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Didi (54) (Foto:apahabar.com/Daffa)

bakabar.com, JAKARTA - Menjelang perayaan hari raya Iduladha 2023, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan harga di pasaran.

Berdasarkan laporan perkembangan harga rata-rata nasional barang kebutuhan pokok pada awal Juni 2023 ini, disebutkan ada empat komoditas yang terpantau naik, yaitu daging ayam ras, telur, cabai merah dan cabai rawit merah.

Salah seorang pedagang bahan pokok di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Neni (44) mengutarakan kenaikan harga tersebut menjadi hal yang biasa ketika menjelang lebaran haji.

"Kalau kenaikan itu mah sudah biasa, apalagi menjelang lebaran. Kemarin juga lebaran Idulfitri, jadi biasa saja kenaikan itu," ujar Neni saat berbincang kepada bakabar.com, Jumat malam (16/6).

Baca Juga: Pengendalian Inflasi, Kemenkeu: Berkat Terjaganya Harga Bahan Pangan

Menurut Neni, meskipun sejumlah komoditas mengalami kenaikan harga, pembeli terus berdatangan untuk membeli sejumlah kebutuhan. Dan kebutuhan itu memang tidak bisa diabaikan.

"Dengan naiknya harga bahan pokok ini, pembeli juga tetap berdatangan, karena sesuai kebutuhan," ujarnya.

Selanjutnya mengenai antisipasi lonjakan harga, Neni mengaku, dirinya tetap berjualan sesuai dengan perkembangan harga yang berlaku. Hanya saja, karena kenaikan sejumlah bahan pokok dianggap semakin membebani warga, ia berharap pemerintah turun tangan.

"Ya semoga aja pemerintah bisa mengatasi ini," imbuhnya.

Baca Juga: Pasar Murah, Gubernur Kalsel: untuk Menstabilkan Harga Bahan Pokok

Senada, pedagang bahan pokok di Jalan Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Didi (54) tidak menampik jika di momen tertentu, kenaikan harga bahan pokok selalu terjadi. Misalnya, di saat menjelang lebaran haji seperti sekarang ini.

"Iya pada naik, tapi gasemuanya naik, ganentu," ujarnya saat berbincang kepada bakabar.com, Jumat malam (16/6).

Ia menyebut kenaikan harga paling dominan terjadi pada komoditas cabai dan ketimun.

"Ini ketimun sekarang juga naik," jelasnya.

Baca Juga: Harga Telur Masih Tinggi, Mendag Zulhas Tegaskan Tak Akan Impor

Sebelumnya, saat berkunjung di Pasar Menteng Pulo, Jakarta, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan harga kebutuhan bahan pokok terpantau stabil. Bahan pokok yang dimaksud antara lain beras, minyak goreng hingga telur. 

“Beras enggak ada masalah. Beras tadi yang medium dijual Rp9.000 ada, Rp9.500 ada, saya kaget juga ternyata ada yang Rp9.000, bagus saya kira. Minyak juga masih Rp14 ribu, telur turun di Rp31 ribu,” katanya dalam keterangan resmi BPMI Setpres dikutip Kamis (15/6). 

Meskipun harga sejumlah kebutuhan pokok masih terjaga, menurut presiden terdapat sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan harga, seperti harga bawang merah yang mencapai Rp44-45 ribu per kilogram, atau naik dari sebelumnya yang Rp32-34 ribu.

Upaya peninjauan bahan pokok tersebut dilakukan Presiden untuk mengecek harga-harga kebutuhan pokok sekaligus melihat potensi pergerakan inflasi pascalebaran.

Editor
Komentar
Banner
Banner