bakabar.com, DENPASAR - Menumpangi Air Force One, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, sudah mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Minggu (13/11) malam.
Dalam rangka mengikuti KTT G20 di Bali, Biden terlihat keluar dari terminal VVIP bandara sekitar pukul 22.14 Wita.
Selain menaiki mobil dinas kepresidenan yang dijuluki The Beast, pengawalan ketat mengiringi pemimpin negara adidaya tersebut.
Seperti dilansir CNN, Biden menghadiri KTT ASEAN di Kamboja lebih dulu sebelum tiba di Pulau Dewata.
Selain Joe Biden, terdapat 9 pemimpin negara lain yang tiba dalam waktu hampir bersamaan. Di antaranya Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov.
Sementara Presiden China, Xi Jinping, dijadwalkan tiba bersama kepala negara lain dan sejumlah menteri, Senin (14/11).
Demi memperlancar pendaratan pesawat VVIP yang membawa pemimpin negara G20 di Bali, jadwal penerbangan reguler di Pulau Dewata mulai dikurangi.
Tentang The Beast
The Beast merupakan mobil Cadillac One yang didesain khusus untuk Presiden Amerika Serikat. The Beast yang dipakai Biden merupakan merupakan warisan presiden sebelumnya Donald Trump dan telah digunakan sejak 2018.
Dikutip dari Liputan6, Cadillac One sekarang sedianya menggantikan The Beast sebelumnya yang dipakai sejak 2009 oleh Barack Obama, serta Donald Trump dalam beberapa tahun.
Khusus perjalanan darat, terdapat lebih dari dua The Beast yang diproduksi General Motors sebagai mobil cadangan atau untuk mengecoh lawan.
Semua The Beast yang berbasis limusin, dibuat serupa dan berlapis baja. Mobil ini memiliki kaca setebal 12,7 sentimeter dan pintu setebal 20,32 sentimeter.
Kendaraan tersebut dibuat menggunakan bahan titanium, keramik, serta pelat tahan bom yang menutupi bagian bawah.
Perangkat keamanan lain yang ditanamkan adalah menggunakan run-flat tyre, sehingga ban masih bisa berjalan, meski telah bocor.
Kemudian perlengkapan penglihatan malam, pasokan oksigen, telepon satelit dan kode nuklir. Mobil ini juga dapat menembakkan gas dari bumper depan.
Dengan bobot antara 6 hingga 9 ton, The Beast menggunakan mesin diesel atau berbahan bakar solar. Pemilihan ini disebabkan mesin diesel diyakini tidak mudah terbakar dalam baku tembak.
Untuk sejenis limusin, konsumsi bahan bakar The Beast terbilang boros lantaran memiliki jarak tempuh 3 kilometer per liter.
Sopir The Beast pun bukan orang sembarangan. Mereka berasal dari kalangan Secret Service yang sudah terlatih untuk melakukan manuver.
