bakabar.com, BEKASI - Memasuki H-6 Hari Raya Idul Fitri atau Minggu (16/04) Terminal Bekasi belum ada lonjakan pemudik yang signifikan.
Kepala Terminal Induk Bekasi, Hermawan mengatakan sampai saat ini antusiasme pemudik memang sudah ada kenaikan dibandingkan hari biasanya. Namun, ia menyebut kenaikan tersebut belum signifikan.
“Sudah terpantau ada peningkatan penumpang untuk rute Sumatera nya, rute Jawa juga ada kelonjakan dari hari biasa, cuma belum signifikan masih tertampung dengan reguler,” kata Hermawan, saat dihubungi bakabar.com, Minggu (15/4).
Baca Juga: Dishub Jatim Cek Kendaraan Umum untuk Mudik 2023, Ratusan Tak Laik!
Dirinya memprediksi untuk lonjakan pemudik di Terminal Induk Kota Bekasi baru akan terlihat H-3 lebaran.
“(Puncak arus mudik) di tanggal 19-20 April kita prediksi di tanggal-tanggal itu, karena berbarengan dengan hari libur cuti bersama,” ucapnya.
Prediksi tersebut, kata Hermawan, diperkuat dengan informasi yang diterimanya dari beberapa PO bus yang menyatakan bahwa mayoritas penumpang memesan tiket untuk tanggal 19.
“Beberapa PO juga sudah konfirmasi kebanyakan tanggal 19 untuk pesanan tiket,” kata dia.
Baca Juga: Terminal Purabaya Diprediksi Terjadi Lonjakan Penumpang Pada H-3 Lebaran
Hemawan juga mengimbau untuk para pemudik agar senantiasa berhati-hati, tetap menerapkan protokol kesehatan, serta segera meghubungi petugas dilapangan apabila terjadi hal-hal yang mencurigakan.
Selain itu, untuk menghindari modus para calo tiket bus, pemudik juga diimbau untuk selalu memesan tiket di loket resmi yang ada di Terminal Induk Bekasi.
“Hindari calo silahkan beli tiket di loket-loket resmi di terminal,” tandasnya. (Mae Manah)