bakabar.com, BEKASI - DPD Partai Golkar Kota Bekasi mendaftarkan 50 bakal calon legislatif (bacaleg) untuk maju dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Bekasi, Ade Puspita mengaku pelaksanaan pendaftaran DPD Partai Golkar berbeda dengan DPP Partai Golkar. Menurutnya hal ini lantaran tingkatan keduanya yang berbeda.
“Kalau kenapa (DPP) besok saya kurang paham, tapi kalau hari ini serentak Kota dan Kabupaten (Provinsi Jawa Barat). Mungkin tingkatannya berbeda,” kata Ade, Jumat (12/5).
Baca Juga: PAN Depok Optimis Mampu Merebut 7 Kursi Legislatif pada Pemilu 2024
Ade mengaku dari 50 bacaleg yang didaftarkan, pihaknya memiliki target dapat meraih 12 kursi di DPRD Kota Bekasi.
Adapun komposisi kader yang mendaftar di antaranya terdiri dari incumben tokoh agama, tokoh masyarakat, kaum milenial, pengusaha dan guru.
Baca Juga: PKS Targetkan 18 Kursi DPRD Jatim, Andalkan Perempuan dan Anak Muda
Ade juga dengan lantang mengatakan bahwa dalam pemilu mendatang pihaknya tak akan membawa janji-janji untuk masyarakat, melainkan akan memberikan bukti dan inovasi dari kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan.
“Kita tidak menawarkan janji kita menawarkan bukti, bagaimana program Golkar Kota Bekasi yang belum bisa di rasakan warga Kota Bekasi. Inovasi selalu baru nanti tunggu saja caleg kami ke wilayah Anda,” pungkasnya.