Geopark Meratus

Geopark Maratus, Pemprov Kalsel: untuk Pendidikan dan Ekonomi Warga

Sekda Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar menyampaikan apresiasi tentang Geopark Meratus pada seminar 'Maratus Geopark Edu Talk 2023'.

Featured-Image
Saat pembukaan seminar bertema "Maratus Geopark Edu Talk 2023" di Kampus ULM Banjarmasin, Sabtu (26/8). Foto: ANTARA

bakabar.com, JAKARTA - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Roy Rizali Anwar menyampaikan apresiasi sosialisasi tentang Geopark Meratus ke kalangan pendidik pada seminar 'Maratus Geopark Edu Talk 2023'.

"Sebagaimana kita ketahui, tujuan Geopark Meratus untuk pendidikan, perlindungan, dan pembangunan perekonomian masyarakat," ujarnya saat membuka kegiatan tersebut di Fakultas Ekonomi Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Sabtu (26/8).

Ia berharap kegiatan itu makin memperluas pengetahuan masyarakat tentang arti penting Geopark Meratus bagi lingkungan.

"Peran tenaga pendidik menularkan lagi ke siswa dan seterusnya, bahwa di provinsi kita sudah ditetapkan adanya Geopark Meratus Nasional, yang kemudian diajukan untuk ke internasional yakni, UNESCO Global Geopark," kata Roy.

Baca Juga: Bangga! Geopark Indonesia Masuk Daftar UNESCO, Berikut Lokasinya

Menurutnya, hal itu harus menjadi perhatian bersama sehingga hingga Kalsel memiliki taman bumi (geopark) yang diakui dunia. Pegunungan Meratus dan sekitarnya, kata Roy, tidak hanya menyimpan sejarah geologi, namun juga kebudayaan dan pengetahuan.

"Saya harap pada kegiatan ini didiskusikan perkembangan terbaru Geopark Meratus," ujar Roy yang juga Ketua Dewan Pengarahan BP Geopark Meratus Nasional.

Senada, Ketua Harian BP Geopark Meratus Nasional Hanifah Dwi Nirwana menjelaskan perkembangan Geopark Meratus. Menurutnya, sejak ditetapkan sebagai geopark nasional pada 2018, Meratus memiliki 54 geosite atau situs yang dibagi empat rute yakni, Timur, Barat, Selatan dan Utara.

Geopark Meratus Kalsel, terang Hanifah, masuk ke dalam 19 geopark di Indonesia, dimana 10 Geopark Indonesia sudah diakui UNESCO Global Geopark (UGGp).

Baca Juga: Menyingkap Keindahan Tersembunyi Ekowisata Geopark Maros-Pangkep

"Kita harap tahun depan Geopark Meratus menjadi yang ke-11 di Indonesia diakui UGGp," jelasnya.

Secara morpologi, Geopark Meratus tercipta dari susunan kerak samudera yang disebut ophiolite, yang terangkat ke permukaan sejak 200-150 juta tahun lalu.  "Ini tugas kita bersama untuk menjaganya," ujar Hanifah.

Editor
Komentar
Banner
Banner