Pemkab Tapin

Genjot Sektor Pariwisata, Bupati Tapin Kembali Sambangi Kemenparekraf

apahabar.com, RANTAU – Dalam upaya menggenjot sektor pariwisata di Tapin, Bupati HM Arifin Arpan kembali menyambangi…

Featured-Image
Bupati Tapin, HM Arifin Arpan, ketika bertemu Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf di Jakarta. Foto: Humas Pemkab Tapin

bakabar.com, RANTAU – Dalam upaya menggenjot sektor pariwisata di Tapin, Bupati HM Arifin Arpan kembali menyambangi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Sedianya Arifin Arpan sudah bertemu Menparekraf, Sandiaga Uno, dalam audiensi bersama Gubernur Kalimantan Selatan di pertengahan Mei 2022.

Dalam kesempatan bertemu Menparekraf, Arifin Arpan memperkenalkan sederet potensi wisata di Tapin, di antaranya Bendungan Tapin dan Goa Baramban kepada Menparekraf.

Menindaklanjuti audiensi tersebut, Arifin Arpan menyasar Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf. Terdapat sejumlah alasan dibalik kunjungan kerja ini.

“Beberapa akses jalan menuju tempat wisata di Tapin mulai rusak, sehingga menyulitkan para wisatawan yang datang,” papar Arifin Arpan, Jumat (10/6).

“Untuk melakukan perbaikan, tidak memungkinkan menggunakan APBD saja. Perbaikan jalan memerlukan angggaran puluhan bahkan ratusan miliar,” lanjutnya.

Tanpa akses yang memadai, Tapin diyakini kesulitan mengembangkan sejumlah potensi wisata. Salah satu yang diunggulkan adalah wisata religi, sehingga dijuluki Makam Para Datu.

“Perkembangan wisata religi di Tapin terbilang pesat. Di antaranya Kubah Datu Qabul, Datu Suban, Datu Sanggul, Datu Muning hingga Datu Gadung,” jelas Arifin.

Kemudian terdapat event wisata mampu menyedot ribuan wisatawan semacam Baayun Maulid yang dilaksanakan setiap 12 Rabiul Awal di Masjid Keramat Desa Banua Halat.

“Perkembangan pesat wisata religi di Tapin ini juga didukung kultur masyarakat Banjar yang cinta terhadap para ulama,” tegasnya.

Terkait potensi alam, Tapin juga tak cuma memiliki Goa Baramban. Masih terdapat destinasi lain seperti Air Terjun Giping, Bamboo Rafting Piani, Bukit Magindang, Air Terjun Bagandah, Bukit Kudai dan Riam Lanjung.

Pun seusai menjelajahi Goa Baramban, pengunjung hanya bergeser beberapa kilometer untuk dapat melihat langsung Bendungan Tapin.

Untuk memperkuat potensi wisata alam, Pemkab Tapin juga telah menyusun Detail Engineering Design (DED) Goa Baramban. Anggaran peningkatan ini diestimasi sebesar Rp18 miliar.

DED tersebut memuat pengembangan kawasan lahan seluas 4,5 hektar yang dimanfaatkan untuk area parkir dan gerbang, taman rekreasi dan bangunan pendukung.

“Rencananya juga dibangun Wisata Sains Park, Taman Budaya Meratus, Wisata Flora Meratus, outbond dan wisata keluarga,” tandas Bupati Tapin.



Komentar
Banner
Banner