bakabar.com, BANJARBARU - Dinas Sosial Kalsel akan membuat rekor MURI dalam Jambore Akbar yang berlangsung di Alam Roh 20, Kiram Park, Kabupaten Banjar, pada 3 sampai 5 Maret 2023.
Jambore tersebut akan menghadirkan tiga ribu peserta dari potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS) se-Kalsel.
Di dalamnya tergabung personel Taruna Siaga Bencana (Tagana), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), pelopor kedamaian, pekerja sosial masyarakat (PSM), karang taruna dan penyuluh sosial.
"Belum pernah ada kegiatan serupa yang diikuti hingga tiga ribu PSKS," ucap Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Kalsel, Achmadi.
Dengan Jambore Akbar nanti, kata dia, maka sudah ada tiga sertifikat MURI yang diraih Dinsos Kalsel sejak kepemimpinan Gubernur Paman Birin.
Dia berharap cuacanya tidak hujan dan seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan lancar.
Jambore Akbar yang akan dilangsungkan selama tiga hari itu akan dihadiri pula oleh PBB Perwakilan Indonesia seperti UNICEF dan UNESCO.
Plt Kadinsos Kalsel, Muhamadun, mengatakan Jambore Akbar bertujuan untuk membangkitkan semangat PSKS.
"Karena merekalah yang langsung berhadapan dengan permasalahan sosial yang ada di masyarakat," katanya di Kiram, Banjar, Selasa (28/2).
Berbagai macam kegiatan akan dilaksanakan dalam Jambore Akbar ini, di antaranya penanaman 1.500 bibit pohon, aksi donor darah sukarela hingga lomba permainan tradisional.
"Pesertanya nanti ada dari PKPS, lalu ada pensiunan dari dinas sosial, tokoh masyarakat, penyuluh sosial serta kepala panti se-Kalsel," bebernya.
Tak hanya itu, Madun menyampaikan peserta Jambore juga ada yang berasal dari luar daerah seperti Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah dan Jawa Barat.
"Mungkin nanti akan ada provinsi lain lagi yang ingin melihat momen Jambore Akbar ini," tuturnya.