bakabar.com, JAKARTA –Sejumlah siswa dan guru di sekolah Jakarta terpapar Corona. Imbasnya, belasan sekolah menyetop sementara pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.
Sejauh ini sekolah yang ditutup sementara tersebar di kawasan Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Total ada 13 siswa dan guru yang kena Corona, satu di antaranya suspek omicron.
Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Timur, Linda Romauli menerangkan di wilayahnya jenjang sekolah yang ditutup terdiri dari SD hingga SMA.
“Ada 6 sekarang berkembang. Semua jenjang kena. SD ada SMP, SMA, SMK ada,” kata Linda saat dihubungi, Kamis (13/1/2022).
Linda menyebutkan 1 kasus positif Covid-19 suspek omicron di SMA 71 Jakarta.
Pemkot Jaktim langsung menutup sementara 6 sekolah tersebut. Selama penutupan, Pemkot melakukan desinfeksi lingkungan sekolah hingga melanjutkan kontak tracing.
“Supaya benar-benar steril. Kita lebih mengutamakan keselamatan anak-anak,” ujarnya.
Sementara itu ada lima sekolah di Jakarta Selatan yang juga ditutup karena kasus Corona. Di Jaksel ada tujuh siswa dan guru yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Ya, betul,” ujar Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Selatan, Abdul Rachem, saat dikonfirmasi, Kamis (13/1/2022).
Akibat temuan itu, metode belajar tatap muka dihentikan sementara. Sejumlah sekolah memutuskan untuk mengganti metode belajar secara dari dari rumah. Pemkot Jaksel melakukan sterilisasi hingga tracking kepada peserta didik yang kontak erat dengan kasus positif.