bakabar.com, JAKARTA - Pemilik iPhone bakal dikenakan biaya tambahan servis baterai sebesar 20 dolar AS di luar biaya resmi untuk ponsel yang sudah lewat masa garansi.
Penambahan biaya servis yang lewat masa garansi saat ini akan berlaku hingga Februari 2023 untuk para pengguna iPhone di Amerika Serikat.
"Kenaikan harga 20 dolar AS untuk servis penggantian baterai iPhone berlaku mulai 1 Maret untuk semua model yang dirilis sebelum iPhone 14," tulis Apple di laman bantuan, Selasa (4/1).
Sebagai informasi servis baterai iPhone 13 sampai iPhone X, saat dicek di laman resminya di AS mulai dari 69 dolar.
Baca Juga: Ikuti Huawei dan iPhone, Samsung Galaxy S23 Hadirkan Koneksi Satelit
Sedangkan untuk model yang lebih lama, yaitu iPhone 5s sampai iPhone 8 sebesar 49 dolar AS.
Sementara biaya servis baterai iPhone 14 di AS berkisar di angka 99 dolar.
Jika dikonversi ke rupiah kenaikan 20 dolar sekitar Rp300 ribuan, plus ditambah biaya servis baterai tiap seri iPhone.
Apple menyebutkan biaya tidak berlaku jika gawai masih dilindungi garansi AppleCare+ dan kapasitas baterai berada di bawah 80 persen.
Baca Juga: Tiga Tanda Baterai iPhone Kamu Harus Diganti
Mengutip laman 9to5Mac Apple mengurangi biaya servis baterai secara signifikan pada 2018 karena masalah throttling, menjadi hanya 29 dolar AS.
Setelah itu mulai 2019, biaya reparasi secara konstan berada di angka 69 dolar AS.
