bakabar.com, JAKARTA - Game College Brawl sedang viral dan jadi bahan perbincangan di media sosial X (dulu Twitter) hingga TikTok.
Pasalnya, game College Brawl dinilai mengandung unsur tak senonoh dan aksi kekerasan terhadap perempuan.
Sehingga dikhawatirkan akan berdampak negatif bagi para pemain, terlebih anak-anak.
Apalagi ada saja pengguna TikTok yang melakukan live saat bermain College Brawl. Sehingga videonya bisa ditonton siapa saja.
Baca Juga: Kolaborasi Vans x Nintendo Hadirkan 9 Sneakers Bergaya Game Klasik
Keresahan netizen atas game tersebut banyak disampaikan di kolom komentar akun X semisal @comvomf.
"Plis banned rame-rame, bahaya banget diliat. Mana kebanyakan yang main tiktok ini di bawah umur tanpa diawasi orang tua," tulis komentar akun @galybiy.
"Asli tiktok tu bahaya banget, penggunanya rata-rata masih banyak anak di bawah umur yang pemakaianya tanpa dibatasi orang tua, ditambah konten-konten sex kaya gini sama tiktok tu ga pernah dibanned, ngerii," cuit akun @yiuminee.
Salah satu pengguna TikTok juga mengunggah video reaksi soal viralnya game College Brawl.
Baca Juga: The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes, Tuai Kritik dan Pujian dari Rotten Tomatoes
Misalnya akun @camimihadri yang menyebut jika College Brawl, merupakan game dengan unsur maksiat yang berbahaya bagi anak-anak.
Tiktoker Malaysia ini geram, ia lantas menyerukan para pengguna TikTok untuk me-report berbagai unggahan video, atau konten live yang sedang memainkan College Brawl.
Video tersebut bisa ditonton di sini.
Perlu diketahui, College Brawl merupakan game jenis action dan adventure dengan format 2D layaknya video game lawas.
Baca Juga: Game Silent Hill: Ascension Bisa Diunduh Gratis di HP, Intip Ceritanya
Game viral ini tidak bisa diunduh di toko aplikasi Google Playstore dan App Store.
Dalam alurnya, pemain College Brawl akan memainkan karakter Ken yang bertugas melawan serangan para wanita yang menjadi musuh dalam game.
Ken dituntut tetap bertahan dengan menjaga HP atau darah selama sesi permainan. Jika HP habis, otomatis misi Ken gagal dan berakhir.
Selanjutnya, College Brawl menyediakan kursor untuk menggerakkan karakter utama ke kiri dan kanan.
Baca Juga: Game Besar Dunia Akui Dapat Inspirasi dari Studio Ghibli
Terdapat sejumlah tombol virtual dengan keterangan H.Scene, Heal, Punch, KI, Jump, dan Point.
Namun yang menjadi sorotan publik mengenai game ini adalah, fitur Heal untuk mengisi darah karakter Ken.
Caranya Ken akan memaksa para wanita yang menjadi musuhnya untuk berhubungan seksual. Adegan dewasa ini juga ditampilkan dengan jelas.
Bahayanya lagi, College Brawl juga menampilkan posisi erotis wanita seksi dalam alur permainan.
Waduh, bahaya juga nih kalau banyak yang memainkan game ini.