Hot Borneo

Festival Musik Mengenang Lagu-Lagu Fadly Zour di Pagatan: Orkes Senandung Rembulan Juara 1

Grup Orkes Senandung Rembulan dari Pagatan menjadi performer yang menarik perhatian dalam Festival Musik Kreasi bertajuk "Mengenang Lagu-Lagu Fadly Zour

Featured-Image
Orkes Senandung Rembulan berhasil menyabet juara 1 dalam Festival Musik Kreasi Mengenang Lagu-Lagu Fadly Zour. Foto-apahabar/Puja Mandela

bakabar.com, BATULICIN - Grup Orkes Senandung Rembulan dari Pagatan menjadi salah satu performer yang menarik perhatian dalam Festival Musik Kreasi bertajuk "Mengenang Lagu-Lagu Fadly Zour".

Dalam festival yang berlangsung di Gedung Serbaguna Desa Batuah, Kecamatan Kusan Hilir, Tanah Bumbu, Sabtu (12/11) siang, Grup Orkes Senandung Rembulan memainkan dua lagu: Pambatangan sebagai lagu wajib dan Mahadang Ading untuk lagu pilihan.

Kelompok dengan 12 personel ini memainkan karya-karya Fadly Zour menggunakan alat musik tradisional; gamelan, panting, dan angklung.

Peforma Nadine Citra Azhari sebagai vokalis termuda dalam festival ini juga berhasil menarik antusiasme penonton.

Saat ini Nadine berusia 13 tahun dan duduk di bangku kelas 2 SMP. Uniknya, Nadine tampil bersama ayahnya sendiri yang menjadi gitaris dalam event tersebut.

"Kami menggunakan alat musik tradisional untuk memunculkan nuansa etniknya," kata Farid, gitaris Grup Orkes Senandung Rembulan sekaligus ayah Nadine.

Masalah teknis karena gedung dan sound system yang kurang maksimal seakan bisa tertutupi dengan daya tarik yang mereka ciptakan.

Selain Grup Orkes Senandung Rembulan, ada lima peserta lain yang tampil dalam festival ini. Mereka adalah GangsaSwara Projact Tanbu, Angrock Band, Al-Hamis Rock, Resonansi Band, dan SMK Tupat.

Saat panitia mengumumkan pemenangnya, Orkes Senandung Rembulan berhasil menyabet juara pertama.

Andi S Jaya saat menyerahkan hadiah kepada perwakilan Orkes Senandung Rembulan. Foto-apahabar/Puja Mandela
Andi S Jaya saat menyerahkan hadiah kepada perwakilan Orkes Senandung Rembulan. Foto-apahabar/Puja Mandela

Salah satu tokoh masyarakat Pagatan, Andi S Jaya, mengapresiasi digelarnya festival ini. Dia berkata event ini telah menghidupkan kembali karya-karya Fadly Zour yang lama tak terdengar.

"Beliau seperti hadir langsung di sini," kata fans berat Queen dan Kla Project ini.

Sementara itu, Penikmat musik Pagatan sekaligus vokalis IFBC Band, Away Edogawa, lebih menyoroti masalah teknis. Dia ingin ke depan festival seperti ini dilangsungkan di luar ruangan.

"Supaya lebih maksimal saja. Tapi ini tidak mengurangi apresiasi untuk keluarga almarhum Fadly Zour yang menyelenggarakan event ini secara mandiri," katanya.

Editor


Komentar
Banner
Banner